Pemkab Lumajang Pamerkan Karya Pelajar Lumajang dalam Gelar TTG Nasional

:


Oleh MC KAB LUMAJANG, Jumat, 19 Oktober 2018 | 20:28 WIB - Redaktur: Tobari - 349


Lumajang, InfoPublik - Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) menghadiri acara pembukaan Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XX, Temu Karya Nasional, dan Pekan Inovasi Perkembangan Desa dan Kelurahan (PINDesKel) tahun 2018, di Garuda Wisnu Kencana, Bali, Jum'at (19/10).

Acara tersebut dibuka langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo yang ditandai dengan pemukulan kentongan dan akan berlangsung hingga tanggal 21 Oktober 2018.

Gelaran TTG itu merupakan langkah strategi dalam penyebaran informasi berbagai teknologi yang dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat dan Temu Karya Nasional sebagai wadah pemberian apresiasi dan penghargaan kepada juara lomba desa dan kelurahan.

Sedangkan PINDesKel sebagai upaya strategi dalam penyebaran dan pemerataan informasi mengenai inovasi yang telah dilakukan di Desa/Kelurahan kepada masyarakat.

Dalam event tersebut, Kabupaten Lumajang berkesempatan memamerkan TTG hasil karya siswa-siswi SMA Negeri Yosowilangun dan SMKN 1 Lumajang. Bunda Indah mengapresiasi hasil karya TTG pelajar Lumajang tersebut, salah satunya alat pemotong buah-buahan untuk keripik, menurutnya alat tersebut lebih efektif dan efisien daripada yang manual.

“Saya sarankan agar alat ini bisa dipromosikan oleh DPMD bekerjasama dengan Dinas Perdagangan untuk mempromosikan kepada usaha kecil menengah yang ada di Lumajang dan kota-kota di Lumajang, tentunya ini harus menjadi motivasi buat anak-anak yang lain bahwa mereka juga bisa membuat lebih banyak karya,” katanya.

Bunda Indah berharap TTG lebih dikembangkan lagi di Lumajang, terutama untuk TTG dalam bidang pertanian. Hal itu menurutnya akan dapat menunjang perekonomian Kabupaten Lumajang yang masyarakatnya sebagian besar merupakan petani.

Lebih lanjut, Bunda Indah menyampaikan, keikutsertaan Kabupaten Lumajang dalam event ini diharapkan dapat menarik banyak investor untuk menanamkan investasi menggarap potensi  Kabupaten Lumajang.  

Ia ingin banyak investor masuk Lumajang, 70% masyarakat kita petani, ini harus ditingkatkan sesuai dengan potensi yang ada di Lumajang, oleh karena itu kita semua berharap investor yang datang adalah memperluas kembali budidaya pertanian.

"Apakah itu pisang, ataupun potensi lainnya, oleh karena itu kita akan support para investor sehingga nantinya kita bisa meningkatkan ekspor disamping juga investasi di bidang wisata,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi dalam waktu dekat berencana mensinergikan TTG dengan program inovasi nasional, dengan harapan muncul inovasi yang berguna bagi desa maupun kabupaten.

“ntuk itu kegiatan TTG ini akan kita sinergikan dengan program inovasi nasional untuk desa/kelurahan, salah satunya bulan November nanti akan menggelar bursa inovasi desa yang rencananya akan kita tempatkan di Hutan Bambu.

"Ini agar memotivasi semua warga untuk memunculkan inovasi yang berguna bagi desa maupun kabupaten,” harapnya. (MC Kab. Lumajang/toeb)