Basuki: Aplikasi Qlue Ringankan Tugas RT/RW

:


Oleh G. Suranto, Rabu, 1 Juni 2016 | 00:21 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 811


Jakarta, InfoPublik - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, penerapan aplikasi Qlue justru akan meringankan tugas RT/RW, sehingga RT/RW tidak menghabiskan waktunya untuk administrasi membuat laporan manual pakai kertas.

“Kita tidak ingin RT/RW habis waktu untuk administrasi  buat laporan pakai kertas, sampai lurah, camat, walikota nggak dibaca,” kata Basuki usai meresmikan RPTRA Taman Sawo di Perumahan Vila Taman Sawo, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (31/5).

Disebutkan, laporan manual pakai kertas tersebut siapa yang akan merangkum kesimpulannya. “Maka lebih baik RT/RW itu foto keadaan, tinggal kirim kemudian laporan kami yang bikin,” ucapnya.

Menurutnya, penerapan sistem aplikasi Qlue ini sudah disosialisasikan. Kalau sampai ada laporan fiktif, dengan sistem Qlue ini akan ketahuan, karena sistem ini pakai teknologi. Nanti akan kelihatan pola grafiknya yang melakukan penipuan.

Disebutkan, beda kalau laporan manual pakai kertas, kalau sudah ribuan laporan, sulit untuk diketahui, tapi kalau pakai sistem ini langsung akan keluar, dan kelihatan pola grafiknya.

Ia menambahkan, laporan yang disampaikan Ketua RT/RW ada 13 poin, diantaranya, lapak liar, parkir liar, got, dan sampah. Ia membayangkan betapa rumitnya jika harus membagikan lembaran kertas kepada RT/RW.

“Kamu sanggup baca nggak? Makanya perlu ada sistem,” ujarnya.