:
Oleh MC Kab Dharmasraya, Senin, 17 April 2017 | 18:48 WIB - Redaktur: Tobari - 519
Dharmasraya, InfoPublik - Dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru-gurunya, Pimpinan Yayasan Aisyiah Propinsi Sumatera Barat melakukan kunjungan ke sejumlah lembaga pendidikan yang berada di bawah naungannya, dalam rangka silaturrahmi, pembinaan personal dan kelembagaan.
Salah satu lembaga yang dikunjunginya adalah TK Aisyiah Bustanul Athfal (ABA) Pulau Punjung (Pupu), Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, Kamis (13/4).
Dalam kunjungannya tersebut, tim Yayasan Aisyiah Sumbar yang dipimpin Dra. Nur Asni, M.Ag. , menyampaikan kiat dalam peningkatan kompetensi dan profesionalitas guru.
Dikatakannya, untuk meningkatkan kompetensi, seorang guru harus sering mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat), seminar, workshop, kegiatan gugus dan kegiatan sejenis lainnya secara berkala .
Di samping itu, manfaatkan kemajuan teknologi informasi sebagai sumber pembelajaran. Namun jangan sampai menjadi korban kecanggihan teknologi itu.
“Untuk mengimbangi kemajuan zaman, kita harus terus berupaya meningkatkan kompetensi dan profesionalitas melalui berbagai kegiatan, seperti mengikuti diklat, seminar, workshop kegiatan gugus, dan kegiatan sejenis lainnya” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ketua Bidang Dikdasmen Pimpinan Wilayah Aisyiah Sumbar itu menjelaskan, seorang guru harus mampu menjadikan media online sebagai referensi, sekaligus menjadikannya sebagai media publikasi kegiatan pembelajaran, tetapi jangan jadi korbannya,” ungkapnya.
Sehubungan dengan sistem pengelolaan lembaga pendidikan Aisyiah, Nur Asni menjelaskan seorang pimpinan Aisyiah harus memegang teguh lima prinsip dasar Nasyiatul Aisyiyah.
Antara lain, beramal dan berjuang untuk terwujudnya pribadi putri Islam yang berakhlaqul karimah serta bertanggung jawab terhadap agama, bangsa dan negara serta rumah tangga.
Menjadi pelopor, pelangsung dan penyempurna perjuangan Muhammadiyah, bersifat keagamaan, kemasyarakatan dan kepemudaan (keputrian), mengindahkan segala hukum., undang-undang, peraturan serta dasar dan falsafah negara yang sah, serta amar ma’ruf nahi munkar di segala lapangan dan menjadi teladan yang baik
Pada sesi berikutnya, ketua Ikatan Guru Bustanul Athfal Wilayah Sumatera Barat Dra. Rahmi Habibah menjelaskan bahwa sistem manajemen dan administrasi sekolah secara bertahap akan dikelola secara elektronik. Semua fasilitas yang sudah tersedia, seperti jaringan internet dan website sekolah, agar dimanfaatkan secara proporsional.
“TK Aisyiah ABA Pupu sudah memiliki website, silakan manfaatkan secara proporsional untuk publikasi kegiatan yang telah dilaksanakan. Berita yang diposting ke media (cetak maupun elektronik) menjadi kredit poin bagi ibu-ibu,” katanya. (MC Dharmasraya/MTh/toeb)
