Sekda DKI Jakarta Ajak Pengusaha Muda Majukan Ekonomi Berkelanjutan

Jakarta, InfoPublik – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali, mendorong pertumbuhan ekonomi kota yang maju dan berkelanjutan. Pernyataan ini ia sampaikan saat membuka acara Pendidikan dan Pelatihan Daerah (Diklatda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya (HIPMI Jaya) di Hotel Ritz Carlton, Kamis (14/11/2024).

Sekda Marullah menekankan bahwa acara ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi pengusaha muda yang adaptif dan mampu mendukung pembangunan berkelanjutan di Jakarta. “Saya menyambut baik kegiatan Diklatda HIPMI Jaya. Jakarta harus mempersiapkan diri menjadi kota berstandar internasional yang menarik investasi dan mendukung perekonomian yang berkembang,” ujarnya dalam keterangan resmi Pemprov DKI Jakarta.

Dalam proses transformasi menjadi Kota Global yang kompetitif, Marullah menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen menjadikan Jakarta pusat perdagangan, jasa keuangan, dan investasi yang berkelanjutan. Namun, ada sejumlah tantangan yang dihadapi, seperti digitalisasi, perubahan iklim, pembangunan rendah karbon, kepadatan penduduk, kemacetan, polusi udara, banjir, rob, penurunan tanah, pengelolaan sampah, dan akses air bersih.

“Untuk mengatasi tantangan ini, Pemprov DKI Jakarta terus melaksanakan berbagai program pembangunan infrastruktur, termasuk Mass Rapid Transit (MRT), Light Rail Transit (LRT), Bus Rapid Transit (BRT), transformasi digital, pengendalian banjir, pembangunan Jakarta Sewerage System (JSS), dan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM),” kata Marullah.

Ia juga menegaskan pentingnya peran pengusaha muda dalam menghadapi tantangan ekonomi. Dengan inovasi dan jiwa kewirausahaan, Marullah berharap pengusaha muda HIPMI Jaya dapat menjadi mitra strategis dalam menciptakan ekonomi kota yang maju, inklusif, dan berkelanjutan.

“Selamat mengikuti Diklatda HIPMI Jaya 2024. Semoga Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa, mempermudah upaya kita dalam memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan warga Jakarta,” tutupnya.