Survei Kominfo: Indeks Literasi Digital 2022 Naik Jadi 3,54

:


Oleh Wahyu Sudoyo, Rabu, 1 Februari 2023 | 20:35 WIB - Redaktur: Untung S - 431


Jakarta, InfoPublik – Survei Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Katadata mencatat tren kenaikan, Indeks Literasi Digital pada 2022 seesar 0,05 poin, dari 3,49 menjadi 3,54.

“Hasil survei Indeks Literasi Digital Kominfo 2022 terdapat peningkatan sekitar nol koma nol lima poin. Dari sebelumnya 3,49 sekarang sudah mencapai 3,54 angka agregat,” ujar Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kominfo, Semuel A Pangerapan, dalam Peluncuran Status Literasi Digital Indonesia 2002 yang berlangsung secara hibrida dari Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Rabu (1/2/2023).

Dirjen Aptika Kominfo mengatakan, kenaikan itu lebih dominan dalam aspek budaya digital dan etika digital.

Indeks itu juga menunjukkan aspek kemanan digital masih membutuhkan perhatian dan upaya bersama seluruh pemangku kepentingan karena angkanya masih rendah.

“Nilainya baru 3,12, makanya banyak fenomena di masyarakat seperti misalnya banyak tertipu dan terpedaya oleh orang-orang yang punya niatan jahat,” tutur Dirjen Semuel.

Menurut Dirjen Semuel, Kementerian Kominfo telah melakukan tiga kali survei Indeks Literasi Digital Nasional sejak 2020.

Survei itu ditujukan untuk mengukur status literasi digital di berbagai daerah, yang menunjukkan adanya perbedaan.

“Kalau kita lihat misalnya di Jogja, literasi digital masyarakatnya 3,64. Begitu pula di Kalimantan Barat, jumlahnya sama. Ketiga adalah Kalimantan Timur dan keempat Papua Barat, masing-masing mendapat nilai 3,62. Selanjutnya, di urutan lima ada Jawa Tengah dengan tingkat literasi digital masyaraktnya sebesar 3,61,” ungkap dia.

Lebih lanjut Dirjen Semuel mengatakan, hasil survei juga menunjukkan upaya peningkatan literasi digital masyarakat di setiap provinsi.

Tujuannya untuk mengetahui peta pemahaman literasi digital masyarakat Indonesia agar bisa digalakkan lebih masif.

“Kita ingin tahu petanya di mana saja yang perl]u dilakukan literasi digitalnya untuk ditekan lebih masif lagi,” kata Semuel.

Dia menjelaskan, survei literasi digital ini terbagi menjadi tiga segmen, yaitu pendidikan, pemerintahan (termasuk TNI dan Polri) dan masyarakat umum.

Segmen Pendidikan mencatat angka 3,70, segmen pemerintahan 3,74, dan segmen masyarakat umum 3,50.

“Harapannya, kita bisa mengukur bagaimana tingkat literasi digital masyarakat dan kita bisa menyikapi bagaimana kita melakukan literasi kepada masyarakat,” tandas Dirjen Semuel.

Turut hadir dalam acara itu Direktur Pemberdayaan Informatika, Boni Pudjianto; Chief Content Officer Katadata, Heri Susanto; Deputy Head Katadata Insight Center, Vivi Zabkie; serta Ketua Umum Siberkreasi, Donny BU.

Foto: Humas Kominfo