Menkominfo Ajak Pimpinan Media Kolaborasi Ciptakan Pemilu Damai 2024

: Menkominfo Budi Arie Setiadi dalam Jumpa Media terkait Pemilu Damai 2024 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (2/10/2023). - (AYH/Humas Kominfo)


Oleh Wahyu Sudoyo, Selasa, 3 Oktober 2023 | 12:43 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 37


Jakarta, InfoPublik – Para pemimpin redaksi (Pemred) media cetak dan elektronik diajak berkolaborasi menciptakan Pemiluhan Umum (Pemilu) yang damai jelang 2024 agar bisa menghasilkan pemimpin sesuai amanat rakyat yang bisa membawa Indonesia menjadi negara maju.

"Semoga Pemilu 2024 bisa menghasilkan pemimpin yang sesuai dengan amanat rakyat. Jadi kedaulatan ada di tangan rakyat. Sehingga nantinya tercipta Pemilu Damai yang bisa membawa Indonesia menjadi negara maju," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi dalam Jumpa Media terkait Pemilu Damai 2024 di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (2/10/2023).

Budi Arie mengatakan, media berperan penting dalam mendukung penyelenggara pemilu melaksanakan pesta demokrasi bagi seluruh masyarakat Indonesia. 

Sebab, media massa merupakan sumber informasi terpercaya yang berperan penting dalam menciptakan situasi yang kondusif selama tahapan Pemilu 2024 berlangsung.

“Kementerian Kominfo akan bekerja sama dengan seluruh media baik radio, televisi, platform digital,  media online, cetak terkait Pemilu Damai 2024,” tuturnya.

Menurut Menkominfo, dinamika politik Indonesia akan meningkat menjelang pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden pada 19 hingga 25 Oktober 2023.

Oleh karena itu, Kementerian Kominfo menginisiasi kampanye Pemilu Damai 2024 untuk mengantisipasi potensi kekacauan informasi melalui berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan (stakeholder).

“Pemilu merupakan sarana integrasi bangsa. Pemilu harus menyatukan kita semua. Maka dari itu, Kementerian Kominfo mendorong agenda-agenda komunikasi publik Pemilu Damai 2024,” kata Menteri Budi Arie.

Lebih lanjut Budi Arie Setiadi mengatakan, Kementerian Kominfo  berkomitmen untuk mendorong masyarakat untuk menggunakan hak pilih dengan bijak pada Pemilu 2024.

Selain itu, Kementerian Kominfo berupaya mengantisipasi terjadinya polarisasi masyarakat selama dan setelah Pemilu.

"Kementerian juga fokus dalam menjaga ruang digital tetap sehat dengan membentuk Satgas Anti Hoaks selama tahapan Pemilu 2024," tegas dia.

Kementerian Kominfo, lanjut Budi Arie Setiadi, juga bersinergi dengan operator seluler dan stakeholder lainnya untuk menjaga agar sinyal komunikasi tetap lancar agar proses penghitungan suara berlangsung aman

“Kementerian Kominfo berkomitmen menjaga sinyal komunikasi agar tidak ada kendala atau gangguan saat penghitungan suara. Jangan sampai sinyalnya bermasalah,” tandas Menkominfo.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 11:29 WIB
Demokrasi Bersih: Bawaslu Padang Awasi Rekapitulasi Kecamatan
  • Oleh MC KAB PARIGI MOUTONG
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 13:03 WIB
Rapat Pleno Terbuka Pilkada Parigi Moutong 2024, Komitmen Transparansi dan Demokrasi
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Sabtu, 30 November 2024 | 06:21 WIB
Penghitungan Suara Pilkada 2024 di Ternate, Polres Perketat Pengamanan
  • Oleh MC KAB MERANTI
  • Kamis, 28 November 2024 | 13:10 WIB
Pilkada Kepulauan Meranti Lancar, Masyarakat Antusias Gunakan Hak Pilih
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 28 November 2024 | 16:54 WIB
Suasana Kondusif, Morotai Tetap Aman dan Tertib Pasca Pilkada 2024
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 28 November 2024 | 13:34 WIB
Pilkada 2024, Pelabuhan Dufa-Dufa Optimalkan Armada Saat Hari Pencoblosan
  • Oleh MC KAB AGAM
  • Kamis, 28 November 2024 | 13:05 WIB
Partisipasi Aktif Warga dalam Pilkada Kunci Masa Depan Agam