- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Kamis, 5 Desember 2024 | 04:27 WIB
: Perayaan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Pecahkan Rekor, Dihadiri 25 Menteri dan Wakil Menteri./Foto Istimewa/Humas Kemenpora
Jakarta, InfoPublik – Malam puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-96 mencetak sejarah dengan kehadiran setidaknya 25 menteri, wakil menteri, serta pimpinan lembaga tinggi negara di Plaza Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Senin (28/10/2024).
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, menyampaikan apresiasinya atas partisipasi para pejabat tinggi ini, yang mencerminkan dukungan kuat terhadap pengembangan pemuda dan olahraga di Indonesia.
Kehadiran para menteri dan setingkat menteri dari Kabinet Merah Putih dalam acara HSP ke-96 itu mendapat perhatian khusus dari Dito Ariotedjo. Ia menyoroti kepuasan publik terhadap kinerja Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), yang mencapai 79 persen penilaian citra baik dalam memajukan olahraga nasional dan sektor kepemudaan di bawah kepemimpinannya.
Para menteri yang hadir termasuk Menko PMK Pratikno, Mensesneg Prasetyo Hadi, Mendes Yandri Susanto, Menpan RB Rini Widyantini, KSP AM Putranto, Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin, serta Wakil Ketua DPD RI Tamsil Lirung. Kehadiran itu, menurut Menpora Dito, adalah yang terbanyak sepanjang sejarah acara HSP.
"Total kehadiran dari menteri dan wakil serta setingkat menteri mencapai 25 orang. Saya harap kehadiran ini dilaporkan kepada Bapak Presiden Prabowo," ucap Dito dalam sambutannya.
Menpora Dito menegaskan bahwa Peringatan Hari Sumpah Pemuda merupakan momen penting untuk mengajak semua elemen masyarakat berkontribusi dalam memaknai semangat Sumpah Pemuda bagi generasi muda saat ini. Ia mengutip tokoh Sufi Jalaluddin Rumi, "Pemuda adalah matahari terbit di pagi hari; mereka membawa harapan bagi dunia."
Ia menambahkan, "Pemuda adalah aset berharga bagi kemajuan bangsa. Mereka selalu memiliki gagasan segar untuk masa depan. Maka, hari ini rayakanlah Indonesia tanpa rasa malas dan tanpa baper," tuturnya.
Lebih lanjut, Menpora Dito menjelaskan bahwa peringatan HSP tahun ini bertepatan dengan masa transisi pemerintahan baru. Ia mengungkapkan bahwa semua anggota kabinet telah mengikuti retret di Akmil Magelang, di mana Presiden Prabowo mengarahkan mereka untuk bekerja keras dan mengejar target pertumbuhan ekonomi 8%.
"Target pertumbuhan 8% ini karena Pak Prabowo adalah presiden ke-8, dengan visi misi melalui 8 cita-cita, yakni Asta Cita. Angka 8 juga simbol keberlanjutan, yang mencerminkan tekad untuk terus bergerak dan berdampak," tambahnya.
Dito juga menekankan bahwa data menunjukkan Indonesia memiliki peluang untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen. Namun, pencapaian ini tergantung pada komitmen semua pihak. "Kita harus berkolaborasi di dalam negeri dan bersiap untuk bersaing di luar negeri. Pada momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ini, tema yang kami angkat adalah 'Maju Bersama Indonesia Raya'," pungkasnya.
Mewakili Presiden Prabowo Subianto, Menko PMK Pratikno menyampaikan salam hormat kepada seluruh peserta acara HSP ke-96. Ia menegaskan bahwa kehadiran para pemimpin lembaga dan kabinet menunjukkan perhatian dan dukungan serius pemerintah terhadap pembangunan serta penguatan pemuda Indonesia.
"Kita tadi menyaksikan pengucapan kembali Sumpah Pemuda, betapa relevannya Sumpah Pemuda hingga saat ini. Satu Tanah Air, satu Bangsa, satu Bahasa, yang diucapkan pada 1928 lalu, berhasil mengumpulkan pemuda untuk melakukan deklarasi yang luar biasa. Kita harus tetap bersatu dan lebih kuat untuk menghadapi berbagai tantangan ke depan. Bersatu kita kuat, bersama kita melesat," ucap Pratikno.
Dalam acara tersebut, Menpora Dito juga membuat kejutan untuk Mensesneg Prasetyo Hadi, yang bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke-45 pada tanggal 28 Oktober 2024.