- Oleh Wahyu Sudoyo
- Jumat, 24 Januari 2025 | 10:17 WIB
: Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo (Kanan) bertemu dengan Ketua KPI Ubaidillah (kiri) di kantor Kemkomdigi (Humas Komdigi)
Oleh Wahyu Sudoyo, Selasa, 10 Desember 2024 | 20:13 WIB - Redaktur: Untung S - 263
Jakarta, InfoPublik - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), Angga Raka Prabowo dan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Ubaidillah melakukan pertemuan untuk membahas Rancangan Pertaturan KPI (RPKPI) dan merumuskan kebijakan ruang digital ramah anak.
“Ada pesan dari Bapak Presiden agar siaran pagi atau pada jam-jam yang banyak anak-anak menonton TV agar bobot siarannya lebih informatif, edukatif dan inspiratif. Jangan sampai anak-anak kita terpapar siaran yang bukan sesuai dengan usia tontonnya. Ini demi selamatkan generasi bangsa Indonesia di masa yang akan datang,” kata Wamenkomdigi dalam keterangannya di Kantor Kemkomdigi, Jakarta, pada Selasa (10/12/2024).
Menurut Angga, Presiden Prabowo berpesan agar lagu kebangsaan “Indonesia Raya” disiarkan setiap pagi secara serentak guna menanamkan rasa nasionalime ke setiap warga negara.
Sebab, saat ini baru radio yang menyiarkan lagu Indonesia Raya sekitar pukul 06.00, sedangkan di TV penyiaran lagu kebangsaan ini belum dilakukan serentak.
“Karena sekarang kalau kita lihat di beberapa stasiun televisi ada yang siarkan pukul lima, empat bahkan tiga pagi. Ke depan semoga bisa serempak pukul tujuh pagi,” jelasnya.
Selain itu, Angga menyampaikan pesan Presiden Prabowo agar dilakukan upaya bersama memberantas judi online yang sangat ini dinilai sudah menjadi ancaman serius bagi bangsa.
“Kita harus kompak, kami harap juga para stakeholder (pemangku kepentingan) TV nasional ikut serta membantu perang terhadap judol ini. Mungkin bisa kita sisipkan iklan layanan masyarakat terkait bahaya judol ini pada waktu-waktu primetime, guna tingkatkan kesadaran masyarakat terkait bahaya judol,” tutup Wamenkomdigi.