BNNK Batam Ajak Pekerja PT Avava Duta Indonesia Tanggap Narkoba

:


Oleh MC Kota Batam, Senin, 18 September 2017 | 08:41 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Batam, InfoPublik - Badan Narkotika Nasional  Kota (BNNK) Batam mengadakan kegiatan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada pekerja PT Avava Duta Indonesia melalui Media Konvensional, Kamis (4/9) lalu.

Acara yang berlangsung di Studio DW Diamond Batam, tersebut diikuti sekitar 40 peserta yang terdiri dari pekerja PT Avava Duta Indonesia dan Forum Bhayangkara Indonesia (FBI) Kepri.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan pekerja untuk terciptanya karakter serta perilaku anti penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di lingkungan kerja.

Para peserta pun menyambut positif kegiatan tersebut dan diharapkan dapat memberikan pemahaman yang jelas kepada keluarga mengenai berbagai dampak buruk penyalahgunaan serta peredaran gelap narkoba serta upaya pencegahan.

"Kegiatan ini menjadi bekal bagi peserta untuk menjauhi narkoba dan mengetahui bahaya penyalahgunaannya. Sekaligus juga untuk menjadi sinergitas yang baik antara perusahaan dan BNN Kota Batam," ucap Ahmad Arifin, Direktur PT Avava Duta Indonesia sekaligus Ketua DPD FBI Kepri.

Pada kesempatan itu, Kepala BNNK Batam AKBP Darsono menjelaskan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika merupakan kejahatan luar biasa (extraordinary crime) yang mengancam dunia dan bisa digunakan sebagai salah satu senjata dalam proxy war untuk melumpuhkan kekuatan bangsa. 

Korban penyalahguna narkotika di Indonesia, disebutnya, makin bertambah, khususnya pada kalangan pekerja atau masyarakat yang terbilang mampu.

Data Puslitkes UI menyatakan 50,34% penyalahguna berasal dari kategori pekerja. Bahkan, para bandar kini menyiasati masyarakat ekonomi rendah menjadi pecandu. Oleh karena itu, kejahatan ini harus ditangani secara komprehensif.

"Kegiatan ini diharapkan dapat membangun pemahaman pekerja untuk berkomitmen menolak penyalahgunaan narkotika dan menjadi karyawan yang produktif, sehat tanpa narkotika," tambah Darsono. 

Dia juga mengajak peserta untuk selalu waspada mengingat kondisi Indonesia yang sedang dalam keadaan darurat narkoba. Salah satu cara kebal dari narkoba adalah membentengi diri dengan iman dan taqwa.

Peserta diharapkan menjadi perpanjangan tangan BNN untuk menyampaikan bahaya narkoba kepada keluarga dan lingkungan demi mewujudkan lingkungan kerja bersih dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

Kegiatan KIE ini merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh BNN Kota Batam melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), selain dengan pekerja, Sie P2M juga mengajak kalangan asyarakat, keluarga, dan pelajar. (HK/toeb)