- Oleh Eko Budiono
- Jumat, 6 Desember 2024 | 08:02 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Senin, 7 Oktober 2024 | 23:12 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 178
Pekanbaru, InfoPublik – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggelar acara ramah tamah bersama peserta International Riau Fashion Week (IRFW) 2024 yang berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, pada Minggu (6/10/2024).
Acara ini menjadi saat penting dalam mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan para pelaku industri kreatif, baik lokal maupun internasional.
Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Elly Wardani, menyampaikan bahwa Pemprov Riau menyambut baik penyelenggaraan IRFW 2024 di Bumi Lancang Kuning. Menurutnya, kegiatan ini merupakan peluang besar untuk mengembangkan potensi budaya Melayu Riau di bidang fashion.
“Jika dikembangkan dengan baik, IRFW akan menjadi ikon baru di Provinsi Riau. Kami berharap melalui acara ini, budaya Bumi Melayu dapat lebih dikenal, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional,” ujar Elly Wardani.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa IRFW adalah ajang penting untuk membuka akses bagi pengusaha industri kreatif dan pengrajin agar dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Dengan demikian, kegiatan ini akan berdampak positif pada keberlangsungan usaha dan kesejahteraan masyarakat.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat karena mampu mendukung ekonomi kreatif yang berkelanjutan. Melalui fashion show ini, banyak kearifan lokal seperti batik dan tenun Riau yang memiliki seni dan budaya tinggi dapat lebih dikenal dan dilestarikan,” tambahnya.
Elly Wardani menjelaskan bahwa Pemprov Riau sangat mendukung pembangunan sektor Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang perindustrian. Ia optimis ekonomi kreatif dapat menjadi pilar penting dalam mendorong perekonomian daerah.
“Ekonomi kreatif akan menjadi salah satu pilar yang menyangga perekonomian di Provinsi Riau. Kita harus beralih dari ekonomi yang sebelumnya hanya mengandalkan sumber daya alam dan teknologi informasi, menjadi ekonomi yang juga digerakkan oleh kreativitas dan inovasi,” jelasnya.
Ia juga mengajak semua pihak untuk berkolaborasi mendukung pelaku industri kreatif di Riau, agar dapat terus berkarya dan menghasilkan produk-produk yang berkualitas tinggi.
“Kita harus menumbuhkan rasa cinta terhadap produk dalam negeri, terutama karya-karya lokal. Ini akan menjadi motivasi bagi para pelaku industri kreatif untuk terus berkarya dengan cipta, rasa, dan karsa,” tegasnya.
Sementara itu, Koordinator Puan Aspekraf, Irna Juita, menjelaskan bahwa acara IRFW 2024 menghadirkan 45 desainer, termasuk tujuh desainer internasional dari Nepal, India, Malaysia, Thailand, dan Filipina. Sisanya terdiri dari desainer nasional dan lokal Riau.
“Kami berharap kegiatan IRFW ini dapat dilaksanakan lagi pada tahun-tahun mendatang dengan dukungan lebih luas dari berbagai pihak. Ini adalah ajang untuk mempromosikan wastra Riau dan memperkenalkan desainer berbakat ke pasar yang lebih besar,” tutup Irna Juita.
(Mediacenter Riau/sam)