Ikuti Penilaian SPBE 2024, Pemkot Padang Panjang Tingkatkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

: Pemkot Padang Panjang mengikuti tahapan interview penilaian SPBE 2024, Selasa (29/10/2024). (Foto: Diskominfo Padang Panjang)


Oleh MC KOTA PADANG PANJANG, Jumat, 1 November 2024 | 13:17 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 199


Padang Panjang, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengikuti wawancara penilaian Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2024 secara daring di Ruang VIP Balai Kota, Selasa (29/10/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang, Winarno, didampingi Kepala Dinas Kominfo, Ampera Salim, serta perwakilan dari BKPSDM, DPK, Inspektorat, DPMPTSP, dan Bagian Organisasi.

Winarno menjelaskan, kegiatan ini merupakan lanjutan dari Penilaian Mandiri yang telah dilaksanakan pada evaluasi SPBE sebelumnya.

"Hari ini dilaksanakan penilaian oleh asesor eksternal dengan sistem wawancara daring untuk menilai capaian dan area peningkatan pada SPBE kita," kata Winarno.

Penilaian ini mengacu pada Peraturan Menpan RB Nomor 59 Tahun 2020 tentang Pemantauan dan Evaluasi SPBE serta Pedoman Menpan RB Nomor 3 Tahun 2024. Penilaian SPBE Kota Padang Panjang dilakukan oleh tim asesor yang dipimpin oleh Naeli Umniati dari Kemenpan RB.

Beberapa poin masukan disampaikan oleh tim, seperti narasi layanan pusat data, pedoman manajemen risiko, dan revisi SK Audit merujuk pada tools dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

"Masukan dari tim asesor akan kita tindak lanjuti secepatnya. Setiap OPD yang terlibat diharapkan bahu-membahu menyelesaikan hal ini," ujar Winarno.

Ampera Salim menambahkan bahwa tahap penilaian mandiri SPBE telah selesai beberapa waktu lalu. "Pada tahun 2023, capaian SPBE kita berada di angka 2,92, dan dengan masukan ini, kami berharap hasil evaluasi tahun ini bisa lebih baik," ungkap Ampera.

Setelah tahap wawancara ini, Pemkot Padang Panjang memiliki kesempatan untuk memperbaiki dan melengkapi bukti dukung yang akan diunggah di sistem Tauval SPBE Kemenpan RB.

“Dengan masukan dari asesor, kami optimis SPBE Padang Panjang akan meningkat dan mencapai capaian yang diinginkan,” tutupnya. (MC Padang Panjang/Cigus)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Senin, 9 Desember 2024 | 16:50 WIB
Digitalisasi dan Integrasi Tata Kelola Pemerintahan: Strategi Efektif Berantas Korupsi
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Minggu, 8 Desember 2024 | 22:53 WIB
Bapanas Serahkan Lima Mobil SPHP untuk Dukung Stabilitas Pangan di Berbagai Provinsi
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Sabtu, 7 Desember 2024 | 23:21 WIB
Sinergi Antarinstansi dan Transformasi Digital, Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Kamis, 5 Desember 2024 | 17:00 WIB
Kementerian PANRB Dorong Sinergitas untuk Bangun Ekosistem Pelayanan Publik Digital
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 22:51 WIB
Cuaca Ekstrem Mengintai! BMKG Prediksi Potensi Banjir dan Longsor di Sumbar
  • Oleh MC PROV JAWA BARAT
  • Jumat, 29 November 2024 | 13:25 WIB
SPBE Harus Jadi Alat Pemda Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Selasa, 26 November 2024 | 12:26 WIB
Layanan Perekaman KTP Elektronik Dibuka hingga Hari Pemungutan Suara
  • Oleh MC KOTA PADANG PANJANG
  • Selasa, 19 November 2024 | 14:13 WIB
Wujudkan Program Sekolah Sehat Berkelanjutan, SMA N 2 Padang Panjang Gandeng Dinkes