- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Senin, 9 Desember 2024 | 16:50 WIB
: Pemkot Padang Panjang mengikuti tahapan interview penilaian SPBE 2024, Selasa (29/10/2024). (Foto: Diskominfo Padang Panjang)
Oleh MC KOTA PADANG PANJANG, Jumat, 1 November 2024 | 13:17 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 199
Padang Panjang, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengikuti wawancara penilaian Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2024 secara daring di Ruang VIP Balai Kota, Selasa (29/10/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang, Winarno, didampingi Kepala Dinas Kominfo, Ampera Salim, serta perwakilan dari BKPSDM, DPK, Inspektorat, DPMPTSP, dan Bagian Organisasi.
Winarno menjelaskan, kegiatan ini merupakan lanjutan dari Penilaian Mandiri yang telah dilaksanakan pada evaluasi SPBE sebelumnya.
"Hari ini dilaksanakan penilaian oleh asesor eksternal dengan sistem wawancara daring untuk menilai capaian dan area peningkatan pada SPBE kita," kata Winarno.
Penilaian ini mengacu pada Peraturan Menpan RB Nomor 59 Tahun 2020 tentang Pemantauan dan Evaluasi SPBE serta Pedoman Menpan RB Nomor 3 Tahun 2024. Penilaian SPBE Kota Padang Panjang dilakukan oleh tim asesor yang dipimpin oleh Naeli Umniati dari Kemenpan RB.
Beberapa poin masukan disampaikan oleh tim, seperti narasi layanan pusat data, pedoman manajemen risiko, dan revisi SK Audit merujuk pada tools dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
"Masukan dari tim asesor akan kita tindak lanjuti secepatnya. Setiap OPD yang terlibat diharapkan bahu-membahu menyelesaikan hal ini," ujar Winarno.
Ampera Salim menambahkan bahwa tahap penilaian mandiri SPBE telah selesai beberapa waktu lalu. "Pada tahun 2023, capaian SPBE kita berada di angka 2,92, dan dengan masukan ini, kami berharap hasil evaluasi tahun ini bisa lebih baik," ungkap Ampera.
Setelah tahap wawancara ini, Pemkot Padang Panjang memiliki kesempatan untuk memperbaiki dan melengkapi bukti dukung yang akan diunggah di sistem Tauval SPBE Kemenpan RB.
“Dengan masukan dari asesor, kami optimis SPBE Padang Panjang akan meningkat dan mencapai capaian yang diinginkan,” tutupnya. (MC Padang Panjang/Cigus)