Hari Kesehatan Nasional, Dinkes Papua Selatan Optimisme Capai Target Stunting Turun hingga 14%

: dr. Benedicta Herlina Rahanggiar


Oleh MC KAB MERAUKE, Selasa, 12 November 2024 | 14:08 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 169


Merauke, Infopublik – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Selatan dr. Benedicta Herlina Rahanggiar optimisme ke depan target stunting turun hingga 14 persen, yang merupakan target Nasional 2024, dapat tercapai. Ia mengakui sampai saat ini stuntung di Provinsi Papua Selatan masih terus berfluktuasi.

“Dia akan turun naik. Kenapa, karena kita intervensi sehingga berat badannya naik. Tapi, begitu kita tidak intervensi maka berat badannya langsung turun. Tapi kita tetap usahakan bahwa semua anak-anak yang usia 0-2 tahun harus kita pantau terus,” katanya menjawab pertanyaan media ini di Merauke, Senin (11/11/2024).

Benedicta menjelaskan jika di awal 2024, tingkat stunting di Papua Selatan secara rata-rata mencapai 19 persen, namun per 9 November 2024 berada di angka 24 persen. Namun angka ini akan dilihat pada akhir Desember 2024.

Dikatakan, berbagai intervensi telah dilakukan untuk menurunkan angka stunting di Papua Selatan, dio mana saat ini angka stunting tertinggi ada di Kabupaten Boven Digoel. Yakni, selain pemberian makanan tambahan melalui puskesmas, juga memberikan tablet penambah darah bagi remaja perempuan. Pemberian tablet penambah darah bagi remaja perempuan ini telah diluncurkan beberapa bulan lalu.

‘’Rencananya kita akan kerja sama dengan dinas pendidikan untuk minum tablet tambah darah bagi remaja putri di setiap hari Jumat. Nanti ada surat edaran dari Gubernur Papua Selatan untuk pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri di sekolah-sekolah,’’ tandasnya.

Sementara itu, terkait dengan Hari Kesehatan Nasional ke-60 yang jatuh pada Selasa 12 November 2024, Benedicta Herlina Rahanggiar mengatakan pelaksanaannya dilakukan di setiap kabupaten masing-masing. Untuk Kabupaten Merauke yakni dengan meluncurkan integrasi layanan primer di Puskesmas Kuprik, Distrik Semangga. Hal sama juga akan dilakukan di Puskesmas Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel. (McMrk/02/Ngr)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 9 Desember 2024 | 05:38 WIB
Tangani Stunting, Pemkot Tidore Ajak Pengusaha dan Pejabat jadi Orang Tua Asuh
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Kamis, 5 Desember 2024 | 16:34 WIB
Sekda Pontianak: Puskesmas Ujung Tombak Penanganan Stunting
  • Oleh MC KAB BENGKALIS
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 22:09 WIB
Bangun Generasi Emas, Pemkab Bengkalis Dorong PAUD Berkualitas
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 22:24 WIB
Perempuan Kalbar Siap Hadapi Revolusi Industri 4.0
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Rabu, 4 Desember 2024 | 11:44 WIB
Pemkot Padang Pangkas Angka Keluarga Berisiko Stunting hingga 70 Persen
  • Oleh MC KOTA JAMBI
  • Jumat, 29 November 2024 | 03:42 WIB
Pemko Jambi Evaluasi Efektivitas Program Penanggulangan Stunting 2024
  • Oleh MC KAB MERAUKE
  • Kamis, 28 November 2024 | 20:14 WIB
Terlaksana Tepat Waktu dan Aman, Wamendagri Apresiasi Pilkada di Papua Selatan
  • Oleh MC KAB BALANGAN
  • Kamis, 28 November 2024 | 17:46 WIB
Warga Banua Hanyar Serbu Pasar Murah, Sembako Ludes Terjual