Lima Aplikasi Digital Diskominfo Kalbar untuk Optimalkan Pelayanan Publik

:


Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT, Kamis, 5 Desember 2024 | 19:22 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 219


Pontianak, InfoPublik – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mensosialisasikan lima aplikasi inovatif kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ruang Praja II, Kantor Gubernur, Kota Pontianak, Provinsi Kalbar pada Kamis (5/12/2024).

Kelima aplikasi tersebut adalah:

  1. Aplikasi Single Sign-On (SSO)
  2. Aplikasi Identitas Digital Pemerintah Provinsi Kalbar (IDENTITAS)
  3. Aplikasi Pelayanan Andal dan Terbaik untuk Aplikasi Service (PANTAS)
  4. Aplikasi Formulir Kustom Pemerintah Provinsi Kalbar (FORMKU)
  5. Aplikasi Hadir Dengan Kode Unik (HADIRKU)

Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika Diskominfo Kalbar, Reza Afrizal, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah memperkenalkan dan mengoptimalkan pemanfaatan aplikasi untuk meningkatkan kualitas layanan di perangkat daerah.

Reza menekankan pentingnya literasi teknologi informasi dalam memperkuat ekosistem digital di Kalimantan Barat. Dengan memahami aplikasi yang telah dikembangkan, perangkat daerah dapat mengelola data secara lebih optimal dan menciptakan sistem pemerintahan yang terintegrasi.

"Kolaborasi yang baik, kebijakan yang mendukung, serta komitmen semua pihak menjadi kunci akselerasi transformasi digital yang lebih modern, inklusif, dan efektif," ujar Reza.

Secara detail, ia menjelaskan,  aplikasi SSO dapat mempermudah pengguna mengakses berbagai aplikasi hanya dengan satu kali login.

Aplikasi IDENTITAS dapat menyediakan identitas digital terpusat bagi ASN di Kalimantan Barat. Kemudian, aplikasi PANTAS dapat memberikan layanan internal yang cepat dan efisien bagi pemerintah daerah, termasuk pengajuan permintaan layanan dan konsultasi.

Aplikasi HADIRKU dapat mencatat kehadiran secara otomatis menggunakan QR code untuk efisiensi administrasi.

"FORMKU adalah Sistem berbasis web untuk membuat formulir, survei, dan kuesioner, terintegrasi dengan Satu Data Kalbar," ujarnya.

Pranata Komputer Diskominfo Kalbar, Deki Dilfiana  menambahkan bahwa aplikasi-aplikasi tersebut tidak hanya mendukung efisiensi kerja, tetapi juga memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dengan teknologi modern.

"Harapannya, aplikasi ini menjadi standar baru dalam tata kelola pemerintahan yang responsif dan efisien di Kalimantan Barat," ujar Deki.

Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, Pemerintah Provinsi Kalbar semakin mempertegas komitmennya untuk menghadirkan pelayanan yang modern dan berdaya saing bagi masyarakat.

(diskominfo.kalbarprov)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Senin, 13 Januari 2025 | 13:03 WIB
Menkomdigi Lantik 22 Pejabat Tinggi, Struktur Baru Resmi Terbentuk
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 13 Januari 2025 | 13:59 WIB
BKD Maluku Utara Umumkan Hasil Akhir Seleksi CPNS, Simak Arti Kode Lulus
  • Oleh MC KAB MERAUKE
  • Senin, 13 Januari 2025 | 08:07 WIB
Perum Bulog Merauke Targetkan Serapan 25.000 Ton Beras pada 2025
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Jumat, 10 Januari 2025 | 16:55 WIB
Penguatan BUMD Pangan, Strategi Singbebaswah Hadapi Inflasi 2025