Klinik Inovasi Kota Pontianak Masuk Laporan Global OECD 2024

: Klinik Inovasi Kota (KLIK) Pontianak menjadi satu dari dua praktik baik inovasi Indonesia | Foto : MC Pontianak


Oleh MC KOTA PONTIANAK, Senin, 6 Januari 2025 | 11:12 WIB - Redaktur: Untung S - 235


Pontianak, InfoPublik – Klinik Inovasi Kota (KLIK) Pontianak, yang berkolaborasi dengan Bappeda dan Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Untan, menjadi salah satu dari dua praktik baik inovasi yang disebut dalam laporan Global Trends in Government Innovation 2024.

Laporan itu dikeluarkan oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), yang berpusat di Paris, Prancis. Inovasi lainnya yang juga mendapat perhatian internasional adalah Sehat IndonesiaKu (ASIK) dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Laporan OECD ini menyoroti langkah-langkah inovatif yang dilakukan oleh pemerintah di berbagai belahan dunia untuk menghadapi era digital yang semakin pesat. Dalam laporan tersebut, OECD mencatat bahwa transformasi digital memerlukan pegawai sektor publik yang adaptif dan terlatih agar bisa memanfaatkan peluang digital secara maksimal.

Menurut laporan tersebut, Klinik Inovasi Kota Pontianak menggunakan pendekatan yang berbeda dibandingkan kebanyakan klinik inovasi pemerintah lainnya. Dengan menggandeng IBT Untan dalam Pontianak Innovators Academy, KLIK Pontianak memberikan pelatihan kepada pegawai negeri setempat menggunakan teknik design thinking, yang mendorong pemanfaatan inovasi untuk meningkatkan kinerja pemerintahan.

Kepala Bappeda Pontianak, Sidig Handanu, menjelaskan bahwa KLIK Pontianak adalah hasil kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah dengan dunia pendidikan dan bisnis teknologi. "Kerja sama ini menghasilkan pedoman yang menyeluruh, mulai dari perencanaan hingga evaluasi, untuk mendorong inovasi yang berdampak," ujarnya, Minggu (5/1/2025)

Sidig Handanu menambahkan bahwa inovasi ini berperan penting dalam capaian Pontianak sebagai Kota Sangat Inovatif di Indonesia. Di sisi lain, Kepala Bidang Litbang Bappeda Pontianak, Eko Prihandono, mengungkapkan bahwa penguatan inovasi ini sangat penting untuk memberikan layanan publik yang berkualitas kepada masyarakat.

"Langkah yang diambil Klinik Inovasi Kota Pontianak ini sangat mungkin diterapkan di daerah lain di Indonesia, untuk memperkuat pelayanan publik yang lebih efisien dan inklusif," ungkap Eko.

Laporan Global Trends in Government Innovation 2024 menyebutkan bahwa hampir 800 studi kasus dari 83 negara dianalisis untuk mengidentifikasi praktik-praktik inovatif dalam sektor publik. Dalam laporan ini, fokus diberikan pada pelayanan publik yang tidak hanya efisien, tetapi juga inklusif, mudah diakses, dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.

Praktik baik dari Klinik Inovasi Kota Pontianak menjadi contoh nyata bahwa inovasi dalam sektor publik dapat mempercepat perubahan dan meningkatkan kualitas layanan. Hal ini juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia yang unggul melalui program pelatihan yang berkelanjutan.

Prestasi itu menambah panjang daftar penghargaan yang diraih oleh Pemkot Pontianak di kancah internasional. Sebelumnya, Pontianak telah mendapatkan penghargaan One Planet City Challenge dari WWF, sebuah kompetisi global yang menilai komitmen kota terhadap perubahan iklim dan keberlanjutan.

"Keberhasilan ini mencerminkan komitmen Pontianak dalam menciptakan kota yang berkelanjutan dan inovatif untuk masa depan," kata Sidig Handanu. (Jemi Ibrahim)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 21 Maret 2025 | 23:05 WIB
Pemkot Pontianak Batasi Operasional Kendaraan Angkutan Barang Jelang Idulfitri
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 21 Maret 2025 | 23:03 WIB
Pemkot Pontianak Terapkan Jam Malam untuk Cegah Kenakalan Remaja
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 21 Maret 2025 | 23:02 WIB
SPMB Gantikan PPDB, Jadi Inovasi Penerimaan Siswa Baru di Kota Pontianak
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 21 Maret 2025 | 07:33 WIB
Peran RT/RW Penting dalam Sinergitas Pemerintahan di Pontianak
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 21 Maret 2025 | 07:31 WIB
Meriam Karbit: Warisan Budaya Pontianak yang Butuh Dukungan
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 21 Maret 2025 | 07:07 WIB
Pontianak Terbaik Kedua dalam Indeks Pencegahan Korupsi Daerah
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Rabu, 19 Maret 2025 | 18:16 WIB
Pemkot Pontianak Salurkan Bantuan Operasional Rp1,5 Juta ke 561 RT dan 105 RW