Program MBG Wujudkan Generasi Banggai yang Lebih Sehat dan Berkualitas

Banggai, InfoPublik – Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin Masulili, menghadiri pencanangan Pemberian Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Inpres 2 Toili, Desa Samalore, Kecamatan Toili Jaya, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah, pada Senin (13/1/2025).

Program ini merupakan implementasi kebijakan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat ketahanan pangan di seluruh wilayah Indonesia.

Dalam sambutannya, Wabup Furqanuddin menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Banggai terhadap pelaksanaan program MBG ini. "Pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan seluruh masyarakat, terutama anak-anak, ibu hamil, dan kelompok rentan, mendapatkan akses terhadap makanan sehat dan bergizi," ujar Wabup Furqanuddin.

Ia menambahkan bahwa program MBG tidak hanya sekadar pembagian makanan, tetapi juga merupakan langkah strategis untuk mengatasi masalah stunting, gizi buruk, dan penyakit akibat kekurangan nutrisi.

“Oleh karena itu, saya mengajak semua pihak, baik pemerintah, swasta, organisasi masyarakat, maupun individu, untuk bersama-sama mendukung program ini demi masa depan generasi Banggai yang lebih baik,” lanjut Furqanuddin.

Untuk mendukung implementasi program ini, pemerintah pusat telah menyiapkan 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di berbagai wilayah hingga pelosok Indonesia. Di Kabupaten Banggai, total penerima manfaat MBG hari ini adalah 3.292 orang, dengan rincian:

• 1.063 orang dari PAUD hingga kelas 3 SD.
• 2.229 orang dari kelas 4 SD hingga SMA.

Pada kegiatan tersebut, Wabup Furqanuddin bersama sejumlah pejabat juga turun langsung membagikan makanan bergizi kepada siswa-siswi sekolah dasar.

Program MBG ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah daerah, pemangku kepentingan, dan aparat keamanan dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan. Keterlibatan aktif para pemimpin daerah juga diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk mendukung program serupa di masa mendatang.

Dengan pendekatan strategis dan pelaksanaan terkoordinasi, program ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, dan menciptakan generasi masa depan yang lebih sehat dan berdaya saing.

(MC Kab. Banggai)