Kalimantan Selatan Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana dengan Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana 2025-2029

: Kalimantan Selatan tingkatkan kesiapsiagaan bencana dengan penyusunan rencana penanggulangan bencana 2025-2029 - Foto: Mc.Kalsel


Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Kamis, 16 Januari 2025 | 14:08 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 159


Banjarbaru, InfoPublik – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyelenggarakan penyusunan dokumen Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) untuk periode 2025-2029. Kegiatan ini dilaksanakan secara virtual, bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan dipusatkan di kantor BPBD Kalsel, Banjarbaru.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Kalsel, Faried Fakhmansyah, yang diwakili oleh Kepala Sub Bidang Kesiapsiagaan BPBD Kalsel, Ariansyah, menjelaskan bahwa penyusunan RPB ini dilakukan sebagai respons terhadap tingginya potensi bencana di wilayah Kalsel, seperti banjir, kebakaran hutan, dan lahan yang sering terjadi.

"Dokumen RPB ini disusun berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana dan diperkuat oleh Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2020 tentang Rencana Induk Penanggulangan Bencana," ujar Ariansyah dalam sambutannya, Rabu (15/1/2025).

RPB ini bertujuan untuk mengurangi risiko bencana secara terstruktur dan terpadu, serta untuk mensinergikan penanggulangan bencana agar lebih efektif. Selain itu, dokumen ini juga diharapkan dapat memberikan masukan bagi perencanaan daerah, seperti Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis (Renstra) Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD).

Dalam kesempatan tersebut, Ariansyah juga menyampaikan pesan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, yang beberapa waktu lalu menegaskan pentingnya RPB sebagai dasar kemitraan antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana.

"Kerangka kerja yang mencakup tahapan prabencana, saat bencana, dan pascabencana sangat krusial untuk memastikan kesiapan daerah dalam menghadapi berbagai situasi darurat,"tambahnya.(MC Kalsel/Fuz/ARH/Eyv)

 
 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Sabtu, 15 Februari 2025 | 13:50 WIB
Rakornis Perindustrian 2025, Disperin Kalsel Dorong Pembangunan Industri Maju dan Berdaya Saing
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Sabtu, 15 Februari 2025 | 04:30 WIB
Strategi dengan Gelar Expo, Disdag Kalsel Dongkrak Potensi Ekspor
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Sabtu, 15 Februari 2025 | 04:25 WIB
Dispar Rencanakan Komplek Perkantoran Pemprov Kalsel jadi Pusat Wisata
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Sabtu, 15 Februari 2025 | 04:23 WIB
BKD Mencatat 2.464 Pelamar Lulus Seleksi CPPPK Tahap II Pemprov Kalsel
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Sabtu, 15 Februari 2025 | 04:23 WIB
Dispersip Kalsel Terus Berikan Pelayanan Terbaik di Kids Library Perpustakaan Palnam
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Sabtu, 15 Februari 2025 | 00:02 WIB
Labkesda Kalsel Dan BPJS Kesehatan Sosialisasikan Kerja Sama FKTP
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Jumat, 14 Februari 2025 | 23:58 WIB
Dislutkan Kalsel Selaraskan Program Kebijakan Perencanaan Pembangunan Kelautan dan Perikanan 2025
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN
  • Jumat, 14 Februari 2025 | 23:55 WIB
Masuki Bulan K3 Nasional, BPKD Wilayah II Provinsi Kalsel Pastikan Penerapan K3