- Oleh MC KAB BATANG
- Jumat, 14 Februari 2025 | 15:59 WIB
:
Oleh MC KOTA TIDORE, Kamis, 16 Januari 2025 | 20:08 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 211
Tidore, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan menggelar audiensi bersama PT Sucofindo (BUMN) untuk membahas kerja sama strategis di berbagai sektor pembangunan daerah. Kegiatan yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, H. Ismail Dukomalamo, berlangsung di ruang rapat sekda Kantor Wali Kota Tidore, Provinsi Maluku Utara pada Rabu (15/1/2025).
Kerja sama yang dibahas meliputi layanan jasa inspeksi, audit, pengujian, analisis, sertifikasi, konsultasi, dan pelatihan yang dapat mendukung program pembangunan daerah. Selain itu, diskusi juga mencakup potensi kerja sama di sektor minerba, rencana investasi PT Sucofindo, serta pembangunan kantor dan laboratorium di Maluku Utara yang akan menunjang proses pengujian di wilayah tersebut.
“Kehadiran PT. Sucofindo dengan rencana pembangunan kantor dan laboratorium akan memberikan dampak signifikan, khususnya untuk mempercepat dan mempermudah proses pengujian yang selama ini harus dilakukan di Manado,” ujar Ismail Dukomalamo.
Sekda Tidore juga mengingatkan agar investasi dan langkah pembangunan dilakukan dengan memperhatikan regulasi yang berlaku. “Kami berharap PT Sucofindo dapat mematuhi semua regulasi serta berkoordinasi dengan Dinas PU terkait pemanfaatan tata ruang,” tambahnya.
Saat ini, kebutuhan pengujian kualitas udara dan layanan pengujian lainnya masih menghabiskan waktu dan biaya besar karena harus dilakukan di luar provinsi. Kehadiran laboratorium di Tidore diharapkan mampu menjadi solusi atas tantangan ini.
Perwakilan dari Divisi Penjualan dan Pemasaran PT Sucofindo, Heru, menyatakan komitmen perusahaan dalam mendukung pemerintah daerah. “Kami menawarkan layanan seperti sertifikasi produk untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk lokal, termasuk peluang ekspansi ke pasar yang lebih luas,” jelasnya.
Heru juga menegaskan bahwa PT Sucofindo, yang berdiri sejak 1956, terus berupaya melayani semua sektor usaha di Indonesia. “Saat ini, kami dalam tahap penjajakan untuk memenuhi seluruh perizinan terkait rencana investasi di Tidore,” tambahnya.
Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan sektor unggulan di Tidore seperti pariwisata, perikanan, dan pertanian. Dengan berkurangnya ketergantungan pada fasilitas pengujian di luar provinsi, potensi Tidore sebagai pusat ekonomi daerah semakin besar.
Pemkot Tidore Kepulauan menyatakan komitmennya untuk mendukung kerja sama ini, dengan catatan laporan hasil audiensi akan disampaikan terlebih dahulu kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan.
MC Tidore/Hanafi Dano