Pemkab Lamongan Siapkan Arah Kebijakan Pembangunan Daerah 2026

: Lamongan siapkan arah kebijakan pembangunan daerah 2026. - Sumber Foto: Diskominfo Lamongan


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Jumat, 24 Januari 2025 | 22:22 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 175


Surabaya, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Lamongan tengah menyiapkan arah kebijakan pembangunan daerah melalui Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Lamongan  2026, yang diselenggarakan di Aula Gajah Mada, Lantai 7 Pemkab Lamongan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, Moh. Nalikan, menyampaikan bahwa dalam penentuan arah kebijakan daerah, ada lima prioritas pembangunan yang akan menjadi fokus utama. Kelima prioritas tersebut antara lain:

  1. Pemantapan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, maju, dan berdaya saing.
  2. Stabilisasi kemandirian ekonomi dan kemajuan UMKM lokal serta produktivitas komoditas unggulan daerah.
  3. Pemantapan kesejahteraan tenaga kerja dan daya saing tenaga kerja lokal serta pengentasan kemiskinan.
  4. Stabilisasi dan pemeliharaan kualitas infrastruktur perekonomian, penunjang akses, ruang publik, dan infrastruktur dasar yang adil dan merata.
  5. Peningkatan stabilitas dan kondusivitas sosial.

"Pembangunan yang akan direalisasikan melalui 11 program prioritas seperti Lumbung Pangan Lamongan, Lamongan Sehat, dan program perintis lainnya. Kami mengimbau seluruh perangkat daerah untuk terus mengawal tercapainya program-program ini demi kesejahteraan masyarakat," ujar Nalikan, Jumat (24/1/2025).

Selain itu, melihat potensi industri dan investasi yang terus berkembang, Nalikan berharap agar SDM Lamongan tidak hanya menjadi penonton, tetapi turut aktif dalam perkembangan industri tersebut. "Industri investasi kita harus melibatkan SDM unggul agar kita tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga bagian dari perkembangan ini," tambahnya.

Nalikan juga menargetkan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lamongan, yang pada tahun 2024 sebesar 559 miliar rupiah, dapat meningkat menjadi 670 miliar rupiah pada tahun 2026.

Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Lamongan, Sujarwo, mengungkapkan bahwa ada enam isu strategis yang akan menjadi fokus dalam pembangunan Kabupaten Lamongan, antara lain:

  1. Penurunan kemiskinan dan peningkatan perlindungan sosial.
  2. Pemerataan aksesibilitas pendidikan dan kesehatan yang berkualitas, serta peningkatan pelayanan dan sarana prasarana.
  3. Peningkatan kelas UMKM dan pengembangan industri.
  4. Peningkatan investasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
  5. Transformasi dan digitalisasi pelayanan publik untuk mewujudkan pelayanan berkualitas.
  6. Peningkatan infrastruktur dasar serta pemberdayaan dan kemandirian desa.

Sujarwo menambahkan, pembahasan RKPD ini merupakan langkah penting dalam menyelesaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 secara detail. Sehingga, keputusan yang diambil dapat menjadi dokumen nyata yang akan diintegrasikan dalam penyusunan APBD.

"RKPD bukan sekadar rancangan, tetapi menjadi bagian penting dalam penyusunan APBD, sehingga program-program prioritas yang telah dicanangkan oleh Bupati dapat tercover dengan baik,"tambahnya.(MC Jatim/Ida-IDC/Eyv)


 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Minggu, 9 Februari 2025 | 00:48 WIB
PLN Mobile Proliga 2025: Petrokimia Buka Asa Lolos Fina Four
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Minggu, 9 Februari 2025 | 00:50 WIB
Presiden Perintahkan Efisiensi Anggaran, Eri Cahyadi: Kami Sudah Terapkan Sejak 2024
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Minggu, 9 Februari 2025 | 00:22 WIB
DPRD Jatim Kirim Surat Pelantikan Gubernur - Wakil Gubernur ke Presiden
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Minggu, 9 Februari 2025 | 00:17 WIB
Habis Masa Jabatan, Eddy Berpamitan pada Warga Kota Madiun