Saprahan Khatulistiwa 2025, Ajang Kolaborasi Pariwisata dan UMKM Kalbar

Pontianak, InfoPublik – Ajang Saprahan Khatulistiwa 2025 akan di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mulai dari 5-16 Februari 2025. Acara ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, UMKM, koperasi, dan keuangan di Kalbar.

Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Kalbar, Windy Prihastari, Windy Prihastari menegaskan bahwa Kalimantan Barat memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata unggulan.

"Mari kita jadikan Kalimantan Barat sebagai destinasi wisata yang menarik dan ramah. Dengan pelayanan terbaik bagi wisatawan, kita bisa memperkenalkan keindahan daerah sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya bagi pelaku UMKM," ujar Windy Press Conference Saprahan Khatulistiwa 2025 di di Aula Keriang Bandong, Kantor BI, Kota Pontianak, Provinsi Kalbar pada Senin (3/2/2025).

Windy juga menyampaikan bahwa Kalender Event Pariwisata Kalimantan Barat 2025 resmi diluncurkan dalam acara ini. Tahun ini, terdapat 41 kegiatan wisata, meningkat dari 34 kegiatan pada 2024, yang mencakup pariwisata, budaya, kuliner, olahraga, serta pertemuan bisnis dan komunitas.

"Peningkatan jumlah event ini menunjukkan antusiasme tinggi dari pemerintah daerah, lembaga, dunia usaha, serta komunitas dalam menyelenggarakan berbagai acara di Kalimantan Barat," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, N.A. Anggini Sari, mengungkapkan bahwa pembukaan Saprahan Khatulistiwa 2025 akan dikombinasikan dengan Pontianak City Run pada 9 Februari 2025, dan puncak acara digelar 11 Februari 2025 di Taman Alun-Alun Kapuas, bersamaan dengan Kalbar Food Festival.

"Kami menghadirkan Gelar Keuangan dan Business Matching untuk meningkatkan kapabilitas UMKM Kalbar agar bisa naik kelas dan memperluas akses ke industri keuangan," tutur Anggini.

Saprahan Khatulistiwa 2025 juga diselaraskan dengan berbagai acara besar lainnya, antara lain Pontianak City Run (5-9 Februari 2025), Kalimantan Barat Food Festival (8-16 Februari 2025), dan Festival Cap Go Meh di Kota Singkawang. 

(irf/ica)