Ekonomi Riau Naik 3,52 Persen, Sektor Nonmigas makin Dominan

Pekanbaru, InfoPublik – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat pertumbuhan ekonomi Riau Triwulan IV-2024 sebesar 3,52 persen secara year-on-year (y-on-y). Angka ini juga meningkat 0,16 persen dibandingkan dengan Triwulan III-2024.

Kepala BPS Provinsi Riau, Asep Riyadi, mengungkapkan bahwa Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Riau pada Triwulan IV-2024 mencapai Rp289,25 triliun (ADHB) dan Rp145,76 triliun (ADHK). Angka ini meningkat dibandingkan Triwulan IV-2023 yang tercatat sebesar Rp264,22 triliun (ADHB) dan Rp140,81 triliun (ADHK).

"Ekonomi Riau Triwulan IV-2024 tumbuh 3,52 persen (y-on-y), menunjukkan tren positif dibandingkan periode sebelumnya," ujar Asep dalam acara Rilis Berita Resmi BPS, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Rabu (5/2/2025).

Lebih lanjut, pertumbuhan ekonomi Riau tanpa sektor migas pada Triwulan IV-2024 tercatat 3,90 persen (y-on-y), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi keseluruhan.

"Jika ekonomi Riau secara keseluruhan tumbuh 3,52 persen, maka tanpa migas pertumbuhannya lebih tinggi, yaitu 3,90 persen. Selisihnya sekitar 0,38 persen, yang menunjukkan bahwa sektor migas mengalami kontraksi," jelas Asep.

Total PDRB Riau tanpa migas pada Triwulan IV-2024 mencapai Rp247,69 triliun (ADHB) dan Rp128,92 triliun (ADHK), meningkat dari Triwulan IV-2023 yang sebesar Rp220,32 triliun (ADHB) dan Rp124,08 triliun (ADHK).

Dengan pencapaian tersebut, BPS menempatkan perekonomian Riau sebagai peringkat dua di luar Pulau Jawa dan peringkat keenam secara nasional.

"Secara spasial, perekonomian Riau Triwulan IV-2024 berada di peringkat kedua di luar Pulau Jawa dan keenam secara nasional," tutup Asep.

Pemerintah daerah diharapkan terus mendorong pertumbuhan ekonomi dengan memperkuat sektor nonmigas serta meningkatkan investasi dan daya saing industri lokal.

(Mediacenter Riau/nv)