Kunjungi Batam, Pemkot Batu Pelajari Strategi Optimalisasi Pajak Daerah

:


Oleh MC KOTA BATAM, Kamis, 13 Februari 2025 | 10:36 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 120


Batam, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Batam menerima kunjungan kerja dari Pemkot Batu dalam rangka mempelajari strategi pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), serta pajak daerah lainnya.

Rombongan yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batu, Zaddim Efisiensi, disambut langsung oleh Sekda Kota Batam, Jefridin, di Aula Embung Fatimah, Kota Batam, Provionsi Kepulauan Riau pada Senin (10/2/2025).

"Atas nama Pemerintah Kota Batam, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan Pemkot Batu. Kota Batam merupakan satu dari tujuh kabupaten/kota di Provinsi Kepulauan Riau yang terus mengembangkan strategi optimalisasi pajak daerah," ujar Jefridin.

Dalam kesempatan itu, Jefridin mengungkapkan bahwa Pemkot Batam menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2,129 triliun pada tahun 2025.

Pendapatan ini bersumber dari berbagai jenis pajak dan retribusi daerah, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, yang merupakan turunan dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah (HKPD).

"Jenis pajak yang dipungut oleh Pemkot Batam meliputi PBB-P2, BPHTB, dan Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) atas makanan dan minuman. Selain itu, kami juga memungut Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB)," jelas Jefridin.

Ia menambahkan bahwa BPHTB menjadi penyumbang pajak terbesar bagi Kota Batam, mengingat tingginya transaksi properti di wilayah tersebut.

Selain pajak properti, pariwisata juga menjadi sektor unggulan yang berkontribusi besar terhadap PAD Kota Batam.

  • Pada tahun 2024, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Batam mencapai 1,3 juta orang.
  • Batam juga dikenal sebagai kota Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE), yang menarik berbagai acara skala nasional dan internasional.

"Setiap kunjungan wisatawan ke Batam sangat kami harapkan karena dapat meningkatkan PAD. Pajak hotel dan restoran sebesar 10 persen yang dibayarkan pengunjung menjadi salah satu sumber pendapatan utama," kata Jefridin, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Batam.

Sekda Kota Batu, Zaddim Efisiensi, menyampaikan apresiasinya atas sambutan dan informasi yang diberikan oleh Pemkot Batam.

"Kami banyak belajar dari strategi yang diterapkan di Batam dalam mengoptimalkan pajak daerah. Mudah-mudahan setelah kunjungan ini, kami bisa mengaplikasikan strategi serupa di Kota Batu agar PAD kami meningkat," ujarnya.

Dengan adanya pertukaran pengalaman ini, diharapkan kedua daerah dapat terus meningkatkan inovasi dalam pengelolaan pajak daerah guna mendukung pembangunan yang lebih baik.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI
  • Minggu, 16 Maret 2025 | 03:54 WIB
Pemkab Sergai Optimalkan PAD, PBB-P2 Jadi Fokus Pembangunan Daerah
  • Oleh MC KOTA BATAM
  • Minggu, 16 Maret 2025 | 03:48 WIB
Dukung Transmigrasi, Batam Siapkan Usulan Kawasan hingga 73 Hektare
  • Oleh MC KOTA BATAM
  • Sabtu, 15 Maret 2025 | 15:40 WIB
Pemkot Batam Evaluasi Perwako Insentif, Pastikan Dampak bagi Masyarakat
  • Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI
  • Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:12 WIB
Bupati Sergai Dorong Optimalisasi PBB-P2, Targetkan Pembangunan Berkelanjutan
  • Oleh MC PROV BANTEN
  • Kamis, 13 Maret 2025 | 12:19 WIB
Pemprov Banten Bidik Sektor Pajak Baru untuk Tingkatkan Pendapatan
  • Oleh MC KOTA BATAM
  • Minggu, 9 Maret 2025 | 11:55 WIB
Kelola Sampah dengan Baik, Bisa Menjadi Sumber Pendapatan Warga
  • Oleh MC KOTA BATAM
  • Jumat, 7 Maret 2025 | 08:36 WIB
LKPJ Wali Kota Batam 2024: Sekda Minta Narasi dan Data Lebih Berkualitas
  • Oleh MC KAB MEMPAWAH
  • Jumat, 7 Maret 2025 | 03:21 WIB
100 Hari Kerja Bupati Mempawah: Optimalisasi PAD hingga Swasembada Pangan