Gubernur dan Wagub Aceh Resmi Dilantik, Pj Bupati Aceh Jaya Sampaikan Harapan

:


Oleh MC KAB ACEH JAYA, Kamis, 13 Februari 2025 | 07:58 WIB - Redaktur: Juli - 121


Banda Aceh, InfoPublik - Pj. Bupati Aceh Jaya, A. Murtala menyampaikan harapannya agar kepemimpinan baru di Aceh dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat, termasuk di Aceh Jaya.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2025-2030, Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah, yang berlangsung dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh pada Rabu (12/2/2025).

Acara pelantikan yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dan internasional, termasuk tokoh-tokoh perdamaian Aceh.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan provinsi untuk mendorong pembangunan yang berkelanjutan.

“Kami berharap dengan kepemimpinan baru ini, Aceh dapat berkembang lebih pesat. Kami siap bersinergi dengan pemerintah provinsi untuk membangun Aceh Jaya yang lebih maju dan sejahtera,” ujar A. Murtala.

Selain itu, A. Murtala menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Penjabat Gubernur Aceh sebelumnya, Safrizal Z.A, atas dedikasi dan kerja kerasnya selama memimpin Aceh.

Ia menilai Safrizal telah memberikan kontribusi besar dalam menurunkan angka kemiskinan serta menjaga stabilitas pemerintahan di Aceh.

 

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Safrizal ZA atas kepemimpinan dan dedikasinya selama menjabat sebagai Penjabat Gubernur Aceh. Kontribusi beliau dalam menurunkan angka kemiskinan dan menjaga stabilitas daerah sangat berarti bagi masyarakat Aceh, termasuk Aceh Jaya,” tambahnya.

Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, yang mewakili Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Setelah resmi dilantik, Wali Nanggroe Aceh, Tgk. Malik Mahmud Al-Haythar, memberikan pengukuhan adat kepada Mualem dan Fadhlullah. Dalam pengukuhannya, ia mengingatkan bahwa mandat yang diberikan rakyat Aceh harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraan dan menjaga perdamaian yang telah terjalin.

Dalam pidato perdananya, Gubernur Aceh, Muzakir Manaf menegaskan tekadnya untuk membawa Aceh ke arah yang lebih maju dan sejahtera. Ia menyoroti pentingnya menghilangkan stigma Aceh sebagai provinsi termiskin dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif.

"Hari ini kita memulai babak baru dalam perjalanan Aceh. Kami berkomitmen untuk bekerja keras membangun Aceh agar lebih maju dan makmur, dengan memastikan kebijakan yang berpihak pada rakyat,” ujar Mualem.

Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah provinsi dan DPR Aceh dalam mewujudkan program-program strategis yang berdampak langsung pada masyarakat. Menurutnya, hubungan harmonis antara eksekutif dan legislatif akan mempercepat realisasi pembangunan.

Ketua DPR Aceh, Zulfadli, menyampaikan harapan agar gubernur dan wakil gubernur yang baru dapat bersinergi dengan baik dalam menjalankan roda pemerintahan. Ia menekankan bahwa kebijakan yang tepat dan kolaborasi yang solid antara semua pihak akan menjadi kunci keberhasilan pembangunan Aceh.

Sementara itu, Penjabat Gubernur sebelumnya, Safrizal Z.A, menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Aceh atas dukungan yang diberikan selama masa transisi kepemimpinan. Ia juga mengungkapkan kebanggaannya atas keberhasilan menurunkan angka kemiskinan sebesar 2 persen dalam enam bulan terakhir dan berharap pencapaian tersebut dapat terus dilanjutkan oleh pemerintahan yang baru.

Pelantikan ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza, Duta Besar Finlandia, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), serta tokoh perdamaian nasional seperti Jusuf Kalla dan Hamid Awaluddin.

Dengan kepemimpinan baru ini, masyarakat Aceh berharap berbagai program pembangunan dapat segera direalisasikan, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di provinsi berjuluk Serambi Mekkah tersebut.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Eko Budiono
  • Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:10 WIB
KPU RI: Anggaran PSU Pilkada 2024 Terfasilitasi
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:03 WIB
Solusi Keterbatasan Lahan, Gubernur Dorong Perluasan Kota Gorontalo
  • Oleh Eko Budiono
  • Jumat, 14 Maret 2025 | 08:14 WIB
Jamin Keamanan Pemudik di Lampung, Ini Arahan Mendagri
  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Jumat, 14 Maret 2025 | 08:15 WIB
Atasi Limbah Lindi di Gorontalo, Prefektur Ehime Jepang Tawarkan Teknologi
  • Oleh Eko Budiono
  • Kamis, 13 Maret 2025 | 14:56 WIB
Mendagri Minta Jajaran Cek Realisasi Belanja Pemda
  • Oleh Eko Budiono
  • Kamis, 13 Maret 2025 | 10:41 WIB
Arahan Presiden Prabowo, Mendagri Imbau Pemda Bersihkan Sampah Visual