- Oleh MC KAB KUBU RAYA
- Rabu, 21 Mei 2025 | 00:58 WIB
:
Oleh MC KAB KATINGAN, Selasa, 22 April 2025 | 16:04 WIB - Redaktur: Untung S - 164
Kasongan, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Katingan menunjukkan komitmen kuat dalam menumbuhkan budaya literasi hingga ke tingkat desa melalui pengembangan Taman Baca Masyarakat (TBM) dan Perpustakaan Desa.
Hal itu diwujudkan dengan digelarnya Sosialisasi Peningkatan Budaya Literasi di Aula Bappedalitbang Katingan, Senin (21/4/2025).
Asisten III Setda Kabupaten Katingan Evie Silvia Baboe, mewakili Bupati Katingan Saiful, menekankan bahwa penguatan literasi merupakan investasi penting untuk membentuk masyarakat yang cerdas dan berdaya saing.
"Melalui TBM dan Perpustakaan Desa, kami ingin menjadikan akses terhadap bahan bacaan sebagai hak dasar masyarakat, terutama di wilayah pelosok," ujar Evie saat membuka acara yang dihadiri pengelola TBM dan perwakilan desa se-Kabupaten Katingan.
Kegiatan ini menyajikan berbagai materi strategis, termasuk pengelolaan TBM yang efektif, teknik meningkatkan minat baca masyarakat, serta peran pemerintah desa dalam mendukung ekosistem literasi. Evie menegaskan, keberhasilan program ini membutuhkan kolaborasi multipihak.
"Literasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga desa, sekolah, dan masyarakat. Sinergi ini penting untuk menciptakan budaya membaca yang berkelanjutan," tambahnya.
Pemkab Katingan berharap TBM dan Perpustakaan Desa dapat menjadi pusat pembelajaran aktif yang memicu peningkatan kualitas sumber daya manusia. "Kami ingin ruang baca ini benar-benar hidup dan bermanfaat bagi masyarakat, bukan sekadar formalitas," tegas Evie.
Program penguatan literasi ini sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Katingan yang berfokus pada peningkatan kapasitas masyarakat berbasis pengetahuan. Dengan perluasan akses baca hingga ke desa-desa, Katingan berkomitmen menciptakan generasi yang literat dan siap menghadapi tantangan zaman.