- Oleh MC KAB BALANGAN
- Kamis, 15 Mei 2025 | 00:02 WIB
: Ketua TP PKK Kalimantan Selatan, Fathul Jannah, di Banjarmasin, Selasa, (22/4/2025) yang turut memberikan pengarahan kepada para kader posyandu 13 Kabupaten/Kota.
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Rabu, 23 April 2025 | 05:55 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 267
Banjarmasin, InfoPublik - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kesehatan Kalsel bekerja sama TP PKK Provinsi dengan menyelenggarakan kegiatan Orientasi Kader Posyandu tingkat Provinsi 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Kalimantan Selatan, Fathul Jannah, yang turut memberikan pengarahan kepada para kader posyandu 13 Kabupaten/Kota.
Fathul Jannah menekankan pentingnya transformasi pelayanan Posyandu dalam menghadapi tantangan zaman, khususnya dalam menerapkan Posyandu Era Baru yang berpedoman pada enam Standar Pelayanan Minimal (SPM), sebagaimana diatur dalam Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 tentang Pos Pelayanan Terpadu.
“Sedikit informasi mengenai Posyandu Era Baru berbasis enam SPM. Pertama adalah layanan SPM Kesehatan yang dilaksanakan saat hari buka Posyandu, di mana warga dilayani melalui sistem 5 meja. Setelah hari buka, layanan dilanjutkan dengan kunjungan rumah yang hasilnya dikoordinasikan dengan pemerintah desa,” ujar Fathul di Banjarmasin, Selasa (22/4/2025).
Lebih lanjut, ia menjelaskan layanan lainnya seperti SPM Pendidikan, di mana warga membawa fotokopi KTP, KK, dan surat keterangan tidak mampu untuk didata dan diajukan sebagai penerima bantuan pendidikan; SPM Pekerjaan Umum, yang mencakup permohonan bantuan sanitasi, MCK, dan air bersih; SPM Perumahan Rakyat, berupa pendataan warga yang membutuhkan bantuan rehabilitasi rumah.
Momentum ini juga ditandai dengan peluncuran Rumah KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) yang berlokasi di Taman Edukasi Banua, Banjarmasin. Rumah KIA menjadi pusat layanan pemeriksaan kehamilan, pemantauan tumbuh kembang anak, konsultasi gizi, serta pemeriksaan gigi dan mulut.
“Saya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh kader Posyandu yang telah mencurahkan tenaga dan pikiran demi kemajuan pemberdayaan masyarakat dan kesehatan keluarga,”imbuhnya.
Ia berharap peserta orientasi dapat benar-benar memanfaatkan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola Posyandu.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah nyata untuk memperkuat kapasitas kader dalam menjalankan peran strategis Posyandu sebagai ujung tombak pelayanan dasar masyarakat, khususnya di bidang kesehatan dan sosial. (MC Kalsel/scw/YIN/Eyv)