- Oleh MC KAB BATANG
- Jumat, 16 Mei 2025 | 21:31 WIB
: Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani Siap Mendukung Iklim Ramah Investasi di Kabupaten Dharmasraya
Oleh MC KAB DHARMASRAYA, Jumat, 25 April 2025 | 11:15 WIB - Redaktur: Juli - 215
Dharmasraya, InfoPublik – Kabupaten Dharmasraya terus menunjukkan keseriusannya dalam membuka diri terhadap berbagai bentuk investasi, terutama di sektor industri yang berorientasi pada penguatan ekonomi lokal dan regional.
Salah satu peluang yang kini mengemuka adalah pendirian pabrik pupuk. Dengan lahan pertanian yang luas, produktivitas yang tinggi, serta letak geografis yang strategis, Dharmasraya diyakini mampu menjadi pusat industri pupuk di wilayah Sumatra bagian tengah.
Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani, menyatakan bahwa sektor pertanian menjadi tulang punggung perekonomian daerah. Namun dalam praktiknya, banyak petani yang masih menghadapi kendala ketersediaan pupuk, baik dari sisi distribusi maupun harga.
“Kehadiran pabrik pupuk di wilayah ini akan menjawab kebutuhan itu secara langsung dan berkelanjutan. Dharmasraya tidak hanya membutuhkan pupuk untuk konsumsi internal, tetapi juga memiliki posisi yang sangat strategis untuk menyuplai pupuk ke provinsi sekitar seperti Jambi, Sumatra Barat, dan Riau” ujar Annisa, Kamis (24/04/2025).
Secara geografis, Dharmasraya berada di jantung Sumatra bagian tengah, membentuk "Segitiga emas” Sumbar, Riau, dan Jambi. Posisi ini menjadikan Dharmasraya sebagai simpul logistik dan distribusi yang sangat strategis.
Akses langsung ke jalur Lintas Sumatra membuka peluang besar untuk distribusi barang, termasuk pupuk, ke berbagai daerah di Pulau Sumatra secara efisien dan cepat. Hal ini semakin memperkuat nilai ekonomis wilayah Dharmasraya di mata investor.
Data produksi pertanian menunjukkan potensi pasar yang sangat besar. Sumatra Barat menghasilkan lebih dari satu juta ton padi dan ratusan ribu ton jagung serta hortikultura setiap tahun. Jambi, yang memiliki lebih dari satu juta hektare kebun kelapa sawit, merupakan daerah dengan kebutuhan pupuk yang tinggi untuk mendukung produktivitas perkebunannya.
Sementara Sumatra Selatan mencatatkan produksi pangan yang juga sangat besar, menjadikan wilayah Sumatra bagian tengah sebagai kawasan agribisnis yang terus berkembang dan sangat potensial.
Annisa menjelaskan bahwa Dharmasraya kini telah mempersiapkan segala bentuk dukungan infrastruktur untuk menyambut investor. Layanan perizinan telah disederhanakan agar proses investasi berjalan cepat dan efisien.
Lebih jauh, Bupati menegaskan bahwa kehadiran industri pupuk tidak hanya akan memperkuat sektor pertanian, tetapi juga membawa dampak ganda bagi perekonomian masyarakat.
"Industri ini akan membuka lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan masyarakat, serta memperkuat ketahanan pangan daerah. Pemerintah daerah, ingin agar investasi yang masuk bukan hanya menguntungkan secara bisnis, tetapi juga memberi manfaat sosial yang luas bagi masyarakat," kata Annisa.
Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya berkomitmen penuh untuk menciptakan iklim investasi yang ramah dan kondusif bagi para pelaku usaha. Tidak hanya menunggu, pemerintah daerah siap secara aktif mendampingi setiap calon investor yang ingin menanamkan modalnya.
Pendampingan ini mencakup penyediaan informasi yang transparan, fasilitasi perizinan, hingga pengawalan teknis selama proses realisasi investasi berlangsung.
“Kami ingin memastikan bahwa investor yang datang merasa didukung, bukan dipersulit. Prinsip kami adalah investasi yang mudah, aman, dan menguntungkan semua pihak, termasuk masyarakat lokal,” tegas Annisa.
Pendekatan proaktif dan kolaboratif ini menjadi kunci agar investasi yang masuk ke Dharmasraya tumbuh secara berkelanjutan dan menjadi bagian penting dari agenda pembangunan daerah.
Dengan potensi pasar yang besar, posisi geografis yang strategis sebagai segitiga emas Sumatera bagian tengah, dan komitmen kuat dari pemerintah daerah, Dharmasraya kini menjadi salah satu kawasan yang sangat menjanjikan untuk pengembangan industri pupuk.
Investasi yang masuk akan menjadi bagian dari strategi besar pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Bagi para investor yang ingin berkontribusi dalam pembangunan sektor pertanian nasional, Dharmasraya adalah tempat yang tepat untuk memulai langkah besar itu.