- Oleh Tri Antoro
- Senin, 16 Juni 2025 | 20:52 WIB
:
Oleh MC KAB KAYONG UTARA, Minggu, 11 Mei 2025 | 06:33 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 153
Kayong Utara, InfoPublik – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kayong Utara, Tengku Mardiana Romi Wijaya, melaksanakan panen perdana tanaman hidroponik dalam program Amalkan dan Kukuhkan Halaman Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman (Aku Hatinya PKK) di Desa Simpang Tiga, Kabupaten Kayong Utara pada Jumat (9/5/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk mendorong pemanfaatan lahan sempit dalam rangka menciptakan ketahanan pangan secara mandiri di lingkungan keluarga.
Tanaman yang dipanen antara lain sawi keriting dan bayam, yang dibudidayakan dengan teknik hidroponik dengan metode bercocok tanam tanpa tanah, menggunakan air yang kaya nutrisi sebagai media tumbuh. Teknik ini dinilai efisien, minim perawatan, serta adaptif untuk diterapkan di pekarangan rumah.
"Hidroponik adalah solusi tepat untuk pertanian kota. Masyarakat dapat menghasilkan sayuran sehat sendiri, mengurangi ketergantungan pada pasar, sekaligus mendukung gerakan zero waste," ujar Tengku Mardiana.
Program Aku Hatinya PKK dirancang sebagai bagian dari gerakan pemberdayaan keluarga berbasis lingkungan. Selain mendukung ketahanan pangan, program ini juga bertujuan memperkuat ekonomi rumah tangga melalui penghematan belanja serta membuka peluang usaha.
"Hasil panen ini tidak hanya dikonsumsi sendiri, tetapi juga dapat menjadi sumber penghasilan tambahan," tambahnya.
Usai kegiatan panen, Tengku Mardiana yang juga menjabat sebagai Bunda PAUD Kayong Utara, melanjutkan kunjungan ke PAUD Nurul Inayah di Desa Simpang Tiga. Dalam kunjungannya, ia menekankan pentingnya pendidikan usia dini dalam membentuk karakter anak.
"PAUD merupakan tempat awal anak belajar bersosialisasi, mengembangkan motorik, serta mendapatkan stimulasi kognitif sebelum masuk jenjang pendidikan dasar. Kolaborasi antara PKK dan PAUD akan memperkuat kualitas generasi masa depan," jelasnya.
Tengku Mardiana berharap kisah sukses ini dapat menjadi inspirasi bagi anggota PKK lainnya di berbagai wilayah.
PKK Kayong Utara mempertegas perannya sebagai motor penggerak inovasi masyarakat, dengan mengintegrasikan aspek ekologi, ekonomi, dan pendidikan demi kesejahteraan berkelanjutan.
"Ini adalah bukti nyata bahwa kemandirian pangan dan peningkatan ekonomi keluarga bisa dimulai dari langkah kecil yang konsisten," katanya.
Kemudian, kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat, termasuk dari Djurianto, salah satu pelopor hidroponik di lingkungan setempat. Ia mengapresiasi dukungan PKK dalam mendampingi warga mengembangkan pertanian rumah tangga.
"Dengan bimbingan PKK, kami berhasil mengubah halaman yang sempit menjadi kebun produktif," katanya.
(Diskominfo - KKU)