- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Jumat, 20 Juni 2025 | 23:59 WIB
: PPIH Embarkasi Surabaya menegaskan jemaah yang wafat akan dibadalhajikan dan dapat assuransi. Foto:dok.humaskemenagjatim
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Selasa, 13 Mei 2025 | 02:28 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 207
Surabaya, InfoPublik - Sebuah kabar duka datang dari jemaah haji Embarkasi Surabaya, seorang jemaah haji bernama Nur Fadilah dinyatakan meninggal dunia di dalam pesawat maskapai Saudi Arabia Airlines nomor penerbangan SV 5323 ketika perjalanan menuju Bandara di Madinah pada Kamis (8/5/2025) lalu.
Menanggapi kabar tersebut, melalui pers rilisnya yang disampaikan pada Minggu (12/5/2025), Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris (Petugas Penyelenggara Ibadah Haji) Embarkasi Surabaya Sugiyo menegaskan,Kementerian Agama akan memenuhi hak jemaah yang wafat seperti akan membadalhajikan dan memberikan asuransi kepada jemaah yang wafat.
“Pemerintah memastikan seluruh hak almarhumah dipenuhi, termasuk pelaksanaan badal haji dan pencairan asuransi sesuai ketentuan yang berlaku,” ungkap Sugiyo.
identitas jemaah yang meninggal, Sugiyo menyatakan ia bernama Nur Fadilah, yang merupakan seorang jemaah berusia 45 tahun asal Sidoarjo yang merupakan jemaah asal kloter 20 yang ditemukan oleh suaminya terjatuh di dalam toilet.
“Nur ditunggu sampai jam 6 belum balik. Kemudian suaminya menjemput ke toilet, ternyata istrinya terjatuh. Saat itu sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri,” paparnya.
Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan jemaah berangkat dari Bandara Juanda dalam keadaan stabil. “Tidak ada keluhan apa-apa,” jelasnya.
Diketahui jemaah memiliki riwayat sakit diabetes dan tekanan darah tinggi. Sugiyo mengungkapkan, pihaknya tidak dapat memastikan posisi pesawat ketika jemaah wafat. “Saya belum cek landing-nya jam berapa, tetapi masih di atas pesawat dan sudah dekat dengan Madinah, karena aturan internasional itu kalau ada jemaah meninggal di pesawat harus mendarat di bandara terdekat. Pesawat yang mengangkut jemaah kloter 20 kemudian mendarat di Madinah,”imbuhnya.
Setelah pesawat mendarat, katanya, jenazah disalatkan di Masjid Nabawi dan dimakamkan di komplek pemakaman Baqi. Dipaparkan Sugiyo, untuk jemaah lainnya secara umum kondisi para jemaah haji yang telah tiba di Madinah dalam keadaan baik-baik saja.
“Orang yang tiba di Tanah Suci pasti hatinya senang bahkan terkadang hingga lupa makan dan minum. Kami imbau para jemaah haji untuk menjaga kondisi kesehatan dengan makan-makanan bergizi dan tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah sunnah. Beristirahatlah yang cukup,” paparnya.(MC Jatim/ida-vin/eyv)