- Oleh MC PROV GORONTALO
- Senin, 23 Juni 2025 | 14:20 WIB
: kegiatan “Penguatan Implementasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) Menuju Transformasi Digital” yang berlangsung di aula Dulohupa Kantor Gubernur Gorontalo, pada Rabu (21/5/2025).
Oleh MC PROV GORONTALO, Kamis, 22 Mei 2025 | 05:40 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 357
Kota Gorontalo, InfoPublik - Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, mendorong seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mempercepat transformasi digital melalui Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi).
Hal itu disampaikan Gusnar, usai kegiatan “Penguatan Implementasi Srikandi Menuju Transformasi Digital” yang digelar Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo di Aula Dulohupa, Rabu (21/5/2025).
Gusnar menekankan bahwa pengelolaan arsip bukan sekadar formalitas, melainkan bagian krusial dari tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan efisien.
“Melalui Srikandi, kita mempermudah pengelolaan informasi, mengurangi risiko kehilangan data, dan menjaga memori institusi secara lebih tertata,” ujarnya.
Ia juga meminta seluruh OPD membentuk tim internal untuk mempercepat implementasi Srikandi serta berkoordinasi aktif dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan sebagai pembina.
Kadis Arsip dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo, Ridwan Hemeto, mengatakan bahwa Srikandi kini telah berkembang hingga versi 3 berbasis Android, sejalan dengan upaya digitalisasi pemerintahan.
“Aplikasi ini tidak hanya meningkatkan kualitas layanan administrasi, tapi juga mendorong efisiensi pengelolaan arsip elektronik,” kata Ridwan.
Apresiasi datang dari Direktur Kearsipan Daerah I ANRI, Hilman Rosmana, yang menyambut positif dukungan Gubernur Gusnar dalam penerapan Srikandi.
Hasil pengawasan kearsipan internal 2024 turut diumumkan, menunjukkan peningkatan signifikan dengan nilai 70,74 (kategori BB) untuk pengelolaan arsip dan 87,94 (kategori sangat memuaskan) untuk digitalisasi.(mcgorontaloprov/arpus)