Pasar Bungku Tengah Jadi Contoh: Morowali Kompak Wujudkan Lingkungan Sehat

Morowali, InfoPublik – Udara pagi di Pasar Rakyat Bungku Tengah disambut semangat gotong royong saat ratusan personel TNI, Polri, petugas kebersihan, dan relawan berkumpul untuk melaksanakan Karya Bakti Pembersihan Pasar, Jumat (23/5/2025) pukul 07.00 WITA.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Morowali, Iriane Ilyas, sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan Jumat Bersih yang digagas oleh Kodim 1311/Morowali.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi lintas sektor antara Kodim 1311/Morowali, Pemerintah Kabupaten Morowali melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Polres Morowali, Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Morowali, serta para ibu-ibu petugas kebersihan. Sinergi ini menjadi contoh konkret dalam mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi masyarakat.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Iriane Ilyas menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif ini dan berharap program serupa dapat berlanjut secara rutin.

“Alhamdulillah, kegiatan Jumat Bersih ini akhirnya terlaksana. Kami berharap ke depannya bisa dijadikan agenda rutin setiap Jumat, untuk mengajak masyarakat bersama menjaga kebersihan pasar,” ujarnya.

Lebih lanjut, Iriane menekankan pentingnya kebersihan sebagai bagian dari gaya hidup dan tanggung jawab bersama, terutama di ruang publik seperti pasar.

“Pasar adalah jantung ekonomi rakyat. Jika lingkungannya kotor, tentu berpengaruh pada kesehatan dan kenyamanan. Kami berharap masyarakat ikut ambil bagian menjaga kebersihan, bukan hanya mengandalkan petugas,” tambahnya.

Ia juga menyoroti kondisi fasilitas umum pasar, khususnya toilet, yang dinilainya sangat memprihatinkan. “Kondisinya tadi luar biasa kotornya. Tapi berkat kerja sama dari TNI, Polri, Satpol PP, dan DLH, hari ini sudah mulai dibenahi. Meski belum sempurna, ini adalah langkah awal yang penting,” ucap Iriane.

Menurutnya, kebersihan merupakan fondasi utama bagi kesehatan masyarakat. Fasilitas seperti toilet pasar yang tidak layak dapat menjadi sumber penyakit, sehingga perlu perhatian dan perawatan berkelanjutan.

“Kalau kita tidak jaga kebersihan, dampaknya langsung ke kesehatan masyarakat. Maka mari kita jadikan kebersihan ini sebagai tanggung jawab bersama,” tutupnya.

Kegiatan Karya Bakti Pembersihan Pasar ini menjadi momen penting untuk menggugah kesadaran bersama, baik masyarakat maupun aparatur pemerintah, dalam membangun budaya hidup bersih dan sehat, terutama di ruang publik.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut: Kasdim 1311/Morowali, Mayor Arm Nofry Poli, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Morowali, Eliyta Gawi, Personel TNI-POLRI, Satpol PP, Kwarcab Pramuka Morowali, Ibu-ibu petugas kebersihan dari DLH Morowali.

Dengan semangat kebersamaan, kegiatan ini menjadi awal yang positif untuk menjadikan Pasar Bungku Tengah sebagai pasar tradisional yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat Morowali.