Pj Gubernur Aceh Ajak Pegiat Media Sosial Bangun Citra Positif Aceh di PON XXI

: Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal ZA, saat menggelar ramah tamah bersama para pegiat media sosial di Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh, Kamis (12/9/2024). Foto: Pemprov Aceh


Oleh Eko Budiono, Kamis, 12 September 2024 | 22:26 WIB - Redaktur: Untung S - 181


Jakarta, InfoPublik – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Safrizal ZA, mengajak para pegiat media sosial untuk berperan aktif dalam membangun citra positif Aceh, terutama selama pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara (Sumut) 2024.

Ajakan tersebut disampaikan Safrizal dalam ramah tamah bersama para pegiat media sosial di Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh, pada Kamis (12/9/2024). Ia menekankan pentingnya peran anak muda dalam mempengaruhi persepsi publik melalui media sosial.

Safrizal menyatakan bahwa Aceh perlu dilihat dari sudut pandang yang berbeda, mengingat seringkali persepsi luar tidak mencerminkan kenyataan yang ada. "Kalian adalah tokoh yang bisa mempengaruhi persepsi publik. Kalian dapat menjelaskan apa yang kita inginkan untuk Aceh. Aceh ingin dimengerti seperti apa adanya. Mari sampaikan kepada dunia bahwa Aceh itu ramah, aman, bersih, indah, dan penuh keramahan," ungkapnya.

Ia menekankan bahwa PON XXI adalah momentum yang tepat untuk mengubah citra Aceh di mata nasional, mengingat acara ini menarik perhatian seluruh Indonesia. "PON ini adalah saat di mana mata Indonesia akan tertuju ke Aceh. Ini harus menjadi ajang olahraga yang penuh keakraban. Kalian yang dapat berkomunikasi dengan publik tanpa jeda, memiliki peran penting di sini. Aceh adalah milik kita bersama, bukan hanya milik saya (di pemerintahan). Mari kita bergerak bersama," tambah Safrizal.

Pj Gubernur Aceh juga menggarisbawahi pentingnya menciptakan suasana yang menyenangkan dan bagaimana anak muda dapat berperan dalam membangkitkan ekonomi lokal melalui keramahan dan kehangatan. Ia memberikan contoh perilaku sederhana, seperti budaya menjaga kebersihan yang ditunjukkan oleh penonton sepak bola Jepang pada ajang Piala Dunia, yang mampu mengubah persepsi dunia terhadap Jepang.

"Saya yakin dengan hal-hal kecil, seperti mengajak orang menjaga kebersihan, kita bisa mengubah persepsi orang tentang Aceh. Ini mungkin hal yang luput dari perhatian pejabat, tapi sangat berdampak besar. Mari mulai dari hal-hal kecil untuk menciptakan perubahan," tutup Safrizal.

Melalui pertemuan ini, Safrizal berharap agar para pegiat media sosial dapat turut serta dalam memperbaiki citra Aceh, memperkenalkan keindahan, keramahan, dan potensi besar Aceh kepada dunia luar, sehingga dapat menarik perhatian positif dan meningkatkan perekonomian daerah.

Komunitas Aceh Bergerak, salah satu komunitas anak muda kreatif di Banda Aceh, menyahuti ajakan Safrizal. Mereka telah melakukan aksi-aksi positif, seperti membersihkan venue pasca-pertandingan, dengan niat memberikan kesan baik kepada tamu dan keikhlasan dalam bekerja.

Pj Gubernur Safrizal menyebutkan bahwa ia berencana menutup PON dengan Pekan Bersih-bersih, di mana ia akan mengajak para bupati dan wali kota untuk menjaga kebersihan kota masing-masing setelah pelaksanaan PON. "Cita-cita kita adalah menjadi host yang baik, menjadi tuan rumah yang baik," kata Safrizal.

Dalam pertemuan tersebut, Pj Gubernur didampingi oleh Kepala Biro Adpim, Akkar Arafat; Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh, T. Aznal Zahri; Kabag Materi dan Komunikasi Pimpinan pada Biro Adpim Setda Aceh, M. Gade; Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Iklim Penanaman Modal DPMPTSP Aceh, Rahmadhani; serta Saifullah Abdulgani, juru bicara PB PON XXI Aceh-Sumut 2024. Diskusi tersebut dipandu oleh Staf Khusus Pj Gubernur, Fauzi Aly.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Kamis, 10 Oktober 2024 | 20:25 WIB
Kominfo Blokir Akun Promosi Judi Online Katak Bhizer
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Senin, 7 Oktober 2024 | 20:38 WIB
Festival UMKM Meriahkan PEPARNAS XVII Solo 2024
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Sabtu, 5 Oktober 2024 | 00:23 WIB
Masyarakat Kelas Bawah Puas Kinerja Pemerintah
  • Oleh MC KOTA PADANG
  • Rabu, 2 Oktober 2024 | 07:30 WIB
Bijak Gunakan Media, Jangan Jadikan Alat Kampanye untuk Memecah Belah