Sandiaga Uno Resmikan Desa Wisata Krebet, Destinasi Kriya Batik Kayu Terbaik

: Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat mencoba membuat produk kriya berupa batik kayu saat kunjungan nya ke Desa Wisata Krebet, Bantul, Sabtu (20/7/2024). Foto: Biro Komunikasi Kemenparekraf


Oleh Untung S, Minggu, 21 Juli 2024 | 07:15 WIB - Redaktur: Untung S - 153


Bantul, InfoPublik - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meresmikan Desa Wisata Krebet, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengikuti jejak Desa Nglanggeran masuk ke daftar desa wisata terbaik dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Menparekraf Sandiaga saat melakukan visitasi ke Desa Wisata Krebet, Sabtu (20/7/2024), menyatakan bahwa Desa Wisata Krebet telah dikenal akan produk kriya berupa batik kayu yang mengagumkan. Batik kayu di Krebet menggunakan pewarna alami yang diaplikasikan pada kayu, menciptakan karya seni yang memukau.

"Tahun lalu saya hadir di sini karena ekonomi kreatifnya Desa Krebet sudah mendunia. Pada 2021 produk ekonomi kreatifnya yakni batik kayu sudah masuk menjadi suvenir resmi dari event-event internasional yang pemerintah laksanakan seperti G20 dan lainnya," kata Menparekraf Sandiaga.

Menparekraf Sandiaga sangat mengapresiasi keberhasilan Desa Wisata Krebet masuk dalam 50 besar ADWI 2024. Hal ini menunjukkan bahwa Desa Wisata Krebet memiliki potensi pariwisata dan ekonomi kreatif yang luar biasa.

Desa Wisata Krebet terletak di Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain batik kayu, desa wisata ini juga memiliki daya tarik alam dan buatan, seperti Air Terjun Jurang Pulosari dan Sendang Tirta Waluya, yang merupakan salah satu sumber mata air tua Desa Wisata Krebet.

Untuk daya tarik seni dan budaya, Desa Wisata Krebet menawarkan pertunjukan Jathilan Tradisional Sri Mudha Budaya, Gajog Lesung, Merti Dusun Krebet, dan pagelaran wayang kulit.

"Sekarang wisata di Krebet telah dikembangkan, sudah ada wisata alam dan buatan termasuk juga pariwisata hijau seperti bank sampah. Semoga Desa Wisata Krebet bisa menyusul Desa Wisata Nglanggeran di Gunung Kidul yang sudah lebih dulu menjadi desa wisata terbaik dunia," ujar Menparekraf Sandiaga.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo, dan Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) DIY, Gusti Kanjeng Ratu Bendara.

Mendampingi Menparekraf Sandiaga, hadir pula Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Brigjen TNI Ario Prawiseso; Direktur Utama Badan Otorita Borobudur, Agustin Perangin-Angin; serta Direktur Pengembangan Destinasi I Kemenparekraf/Baparekraf, Utari Widyastuti.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Untung Sutomo
  • Selasa, 23 Juli 2024 | 11:33 WIB
Kemenparekraf Dukung Konser Enchanting Anggun untuk Tarik Wisatawan
  • Oleh Untung S
  • Minggu, 21 Juli 2024 | 07:20 WIB
Sandiaga Uno Dorong Yogyakarta Masuk Jejaring Kota Kreatif UNESCO
  • Oleh Fatkhurrohim
  • Sabtu, 20 Juli 2024 | 11:01 WIB
Ini Langkah Konkret Kemenko Marves Dukung Industri Gim Lokal