Indonesia dan Taiwan Kerja Sama Kembangkan Sektor Pertanian

:


Oleh Baheramsyah, Minggu, 9 April 2017 | 16:56 WIB - Redaktur: Juli - 731


Jakarta, InfoPublik – Pemerintah Indonesia dan Taiwan berencana mengembangkan kerja sama di sektor pertanian, berbagai program kerja sama tersebut dirumuskan dalam pertemuan Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman dengan Menteri Pertanian Taiwan Lin Tsung Hsien.

Mentan Amran mengatakan, pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan pada awal November tahun lalu. "Taiwan berhasil melakukan transformasi dari sistem pertanian yang sangat tradisional menjadi sistem yang modern. Indonesia berharap dapat mengadopsi sistem pertanian beserta teknologinya," kata Amran dalam keterangan tertulis yang diterima, di Jakarta, Sabtu (8/4).

Amran menyampaikan, terdapat tiga bidang kerja sama yang bisa dikembangkan oleh Indonesia dan Taiwan yakni infrastruktur irigasi, industri gula, dan modernisasi hortikultura. Untuk infrastruktur irigasi, Indonesia dan Taiwan berencana membangun embung untuk 4 juta hektare (ha) lahan tadah hujan.

Sebagai langkah awal, kedua pihak akan menjalankan pilot project. Pemerintah Taiwan akan mengirimkan 10-12 orang tenaga ahlinya ke Indonesia. Action plan untuk program kerja sama ini akan dibahas bulan depan.

Sementara kerja sama dalam pembangunan infrastuktur irigasi sudah mulai dirancang sejak awal tahun ini. Pada 4–13 Januari lalu, tim teknis dari Taiwan telah mengunjungi Indonesia untuk mengidentifikasi model irigasi yang cocok dengan karakteristik agroekologi Indonesia.

Dua bulan kemudian, Tim Indonesia melakukan kunjungan balasan ke Taiwan untuk mengamati teknologi irigasi Taiwan dan mengidentifikasi model-model irigasi yang dapat diadopsi oleh Indonesia.

Bidang lain yang berpotensi untuk dikembangkan bersama oleh Indonesia dan Taiwan yakni investasi industri gula. Taiwan sebelumnya menunjukkan ketertarikannya untuk berinvestasi dalam skala besar.

Ketertarikan tersebut ditunjukkan ketika Desember tahun lalu, delegasi dari Taiwan berkunjung untuk secara intensif berdiskusi untuk mengobservasi lahan yang potensial untuk investasi gula.

"Pimpinan delegasi Taiwan saat itu menunjukkan ketertarikan yang besar untuk berinvestasi di Indonesia. Investasi akan secepatnya dilakukan ketika pemerintah Taiwan memberikan secara resmi persetujuannya," ungkap Amran.

Selain itu, Pemerintah Taiwan juga telah memperkenalkan beberapa model teknologi untuk pengembangan sektor hortikultura di Indonesia. Kementan Taiwan melalui International Cooperation and Development Fund (ICDF) dan Taiwan Technical Mission (TTM) telah berhasil mengenalkan beberapa model yang dimiliki mereka untuk pengembangan hortikultura di Indonesia.

"Saya sangat menghargai bantuan TTM dalam pengembangan budidaya asparagus di Bali, jambu di Bogor, serta modern green house dan packing house untuk hortikultura di Lembang. Semoga bantuan ini dapat terus dilanjutkan untuk pengembangan hortikultura Indonesia selanjutnya," kata Amran.