:
Oleh Prov. Riau, Rabu, 2 Maret 2016 | 16:29 WIB - Redaktur: Tobari - 167
Teluk Kuantan, InfoPublik - Anggota DPRD Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) akhirnya memutuskan untuk menunda sidang paripurna istimewa penetapan Bupati dan Wakil Bupati Kuansing terpilih, yang rencananya akan digelar pada Rabu (2/3) siang tadi.
Keputusan ini disampaikan langsung oleh ketua DPRD Kabupaten Kuansing Andi Putra, SH di depan massa yang berdemo di depan gedung DPRD Kuansing yang menuntut agar DPRD membatalkan rencana sidang paripurna tersebut.
"Setelah tadi kami melakukan rapat anggota, dan akhirnya kami sepakati bahwa sidang paripurna istimewa ini kami tunda sampai batas waktu yang belum kami tetapkan," ujar Andi.
Jawaban dari ketua DPRD ini disambut gembira oleh massa yang melakukan aksi demo tersebut. "Kami berharap, agar DPRD tetap konsisten tidak melaksanakan sidang paripurna penetapan Bupati dan Wabup sebelum kasus dugaan ijazah palsu wakil Bupati Kuansing terpilih, Halim tuntas," ujar salah seorang perwakilan pendemo.
Menanggapi ini, Ketua DPRD berjanji akan memperjuangkan seluruh aspirasi yang disampaikan. Usai mendapat jawaban tersebut, kemudian massa yang berkumpul sejak pagi di depan gedung DPRD Kuansing ini membubarkan diri dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian.
Selanjutnya, para tamu undangan yang sebelumnya terlanjur datang untuk menghadiri sidang paripurna ini juga terlihat meninggalkan gedung DPRD Kuansing. (MC Riau/us/toeb)