Jaksa Masuk Sekolah, Kejari Haltim Dorong Potensi Kemaritiman

: Kejaksaan Negeri Halmahera Timur


Oleh MC KAB HALMAHERA SELATAN, Senin, 29 Januari 2024 | 23:09 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 145


Haltim, InfoPublik- Program Jaksa Masuk Sekolah merupakan program Kejaksaan Agung RI dan jajaran korps Adhyaksa diseluruh wilayah Indonesia yang lahir berdasarkan Keputusan Jaksa Agung RI Nomor : 184/A/JA/11/2015 tanggal 18 Nopember 2015 tentang Kejaksaan RI mencanangkan program Jaksa Masuk Sekolah.

Kejaksaan Negeri Halmahera Timur, Maluku Utara dengan program tersebut menggelar  penyuluhan hukum terhadap siswa- siswi di beberapa sekolah. Jumat (26/1/2024).

Menurut Kepala Seksi Intelijen Kejari, Ivan Day mengatakan bahwa program dengan tema "Peran Kejaksaan dalam Membangun Remaja yang Tangguh Menuju Indonesia Emas Tahun 2024" ini dapat mendorong pembangunan berbasis bioregional, terutama kemajuan sektor maritim di wilayah Kabupaten Halmahera Timur.

"Karena dengan melihat Kabupaten Halmehra Timur yang memiliki sumber daya hayati yang berlimpah harus diimbangi dengan sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten dan mumpuni agar pengelolaan kemaritiman yang dilakukan sebesar-besarnya digunakan dan dimanfaatkan untuk masyarakat Haltim," ujarnya.

Ivan juga menambahkan dalam kegiatan penyuluhan tersebut mampu mengajak para siswa lebih mengenal hukum sekaligus sebagai generasi pelurus menjadi agen perubahan yang membuat hukum lebih efektif sehingga dapat terhindar dan menjauhkan diri dari perbuatan melanggar.

"Melalui kegiatan yang telah diselenggarakan di SMK Maritim Muhammadiyah, Desa Batu Raja, Kecamatan Wasile, mengajak para siswa sebagai generasi penerus bangsa untuk lebih mengenal hukum sekaligus sebagai generasi pelurus. Artinya dengan mengenal hukum diharapkan nantinya para siswa dapat menjadi agen perubahan yang membuat hukum lebih efektif, sebab mengenal secara menyeluruh apa itu hukum serta tentunya dapat terhindar/menjauhkan diri dari perbuatan melanggar hukum," jelasnya. 

Ivan berharap, melalui Jaksa Masuk Sekolah para siswa ke depan tidak hanya memiliki bekal keilmuan tentang kelautan namun juga dapat dibentengi dengan pengetahuan tentang hukum perairan/kelautan. Sehingga ke depan dapat juga menjadi benteng keutuhan persatuan bangsa Indonesia yang berlandaskan kepada Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.

Di sela kegiatan itu juga dibagikan produk UMKM berupa hasil olahan dari ikan, dengan harapan dapat menjadi pemantik bagi para siswa dan guru untuk mengembangkan dan memajukan ekonomi kreatif yang dapat menjadi pendorong pertumbuhan perekonomian di wilayah Haltim.

"Terutama dalam bidang pengelolaan hasil laut mengingat kondisi geografis dan sumber daya perikanan Halamhera Timur yang berlimpah namun kurang maksimal dalam pengelolaannya," kata Ivan. 

Terpisah Kepala SMK Maritim Muhammadiyah, Ibrahim menyatakan melalui kegiatan Jaksa Masuk Sekolah ini tentunya programnya sangat dirasakan manfaatnya bagi para siswa sehingga diharapkan  kegiatan tersebut dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan agar peserta didik yang menempuh ilmu di SMK Maritim Muhammadiyah dapat lebih melek hukum khususnya mengenai hukum kelautan," pungkasnya.

 

Berita Terkait Lainnya