Stabilkan Harga Bapok, Pemkab Aceh Selatan Gelar Gerakan Pangan Murah

: Pemkab Aceh Selatan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman dinas setempat, Desa Lhok Keutapang, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan, Rabu (6/3/2024)


Oleh MC KAB ACEH SELATAN, Jumat, 8 Maret 2024 | 07:03 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 213


Tapaktuan, InfoPublik – Stabilitas harga dan ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok atau bapok yang memadai menjadi perhatian jelang datangnya bulan suci Ramadan. Gelaran pasar murah menjadi salah satu solusinya.  

Untuk itulah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan melalui Dinas Pangan melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman dinas setempat, Desa Lhok Keutapang, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan, Rabu (6/3/2024).

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari sejak 6-7 Maret 2024, dengan sasaran Kecamatan Tapaktuan dan Kecamatan Samadua.

Di kecamatan Tapaktuan, bahan pokok yang disediakan dalam gerakan pangan murah ini berupa beras premium 5 kg seharga Rp47.000, gula pasir 2 kg seharga Rp26.000, minyak goreng 2 liter seharga Rp33.000, telur ayam 1 papan seharga Rp46.000, cabai merah keriting 1/2 kg seharga Rp33.000, dan bawang merah 1/2 kg seharga Rp15.000, dengan jumlah paket sebanyak 500 paket dan per paket dihargai Rp200.000.

Giat ini juga dihadiri oleh Penjabat (Pj) Sekda Aceh Selatan, Plt Asisten III Setdakab, Unsur Forkopimda, Kepala Perum Bulog Cabang Blang Pidie Hamdani, para Kepala SKPK terkait, Muspika Tapaktuan dan Insan Pers.

Dalam sambutannya, Pj Sekda Aceh Selatan, Ilham Sahputra, mengatakan, berbagai faktor dan permasalahan yang terjadi telah menyebabkan variasi pasokan dan harga pangan di seluruh wilayah Indonesia, tak terkecuali di kabupaten Aceh Selatan. Fluktuasi pasokan dan harga pangan kemudian berakibat pada ketidakpastian harga pangan.

Hal ini memberikan dampak yang sangat merugikan bagi petani, peternak, pengolah, pedagang, hingga masyarakat sebagai konsumen, yang berpotensi menimbulkan keresahan sosial dan mempengaruhi inflasi, ucapnya.

Menanggapi hal ini, pemerintah daerah bertindak cepat untuk berupaya mengendalikan inflasi pangan.

“Melalui dinas pangan, pemerintah kabupaten Aceh Selatan bekerja sama dengan badan pangan nasional dan dinas pangan provinsi Aceh, berupaya untuk mewujudkan stabilisasi pasokan dan harga pangan melalui gerakan pangan murah,” ujarnya.

Dia menambahkan, seiring akan datangnya bulan suci Ramadan, pemerintah daerah berharap pelaksanaan kegiatan gerakan pangan murah juga dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pangan, Firman, menyampaikan, anggaran untuk penyelenggaraan kegiatan tersebut yaitu dari dana Belanja Tak Terduga (BTT) sebesar Rp65 juta.

“Ada 1.000 paket, 500 paket yang pertama satu titik kita laksanakan di kota Tapaktuan pada hari ini, dan besok kita laksanakan dengan jumlah yang sama 500 paket lagi,” sebut Firman. (MC Aceh Selatan)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BATANG
  • Sabtu, 30 Maret 2024 | 05:20 WIB
Sisihkan Uang Saku, Pelajar Protitang Berlatih Berbagi
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Sabtu, 30 Maret 2024 | 05:17 WIB
Ringankan Beban, GOW Bagikan Takjil bagi Keluarga Pasien RSUD Batang
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Jumat, 29 Maret 2024 | 06:18 WIB
Profit Tumbuh Pesat, BPR Bapera Batang Santuni 24 Anak Yatim Piatu
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Kamis, 28 Maret 2024 | 16:08 WIB
400 Paket Sembako Murah Disiapkan untuk Penuhi Kebutuhan Ramadan
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Kamis, 28 Maret 2024 | 12:07 WIB
Ganggu Ketertiban, Polsek Batang Kota Larang Keras Petasan
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Sabtu, 16 Maret 2024 | 05:47 WIB
GPM Temanggung, Bantu Pasokan Sembako dan Upaya Stabilisasi Harga