Harga Bawang Merah Melejit, Pemkot Mojokerto Gelar Operasi Pasar

: Operasi pasar di Kota Mojokerto. Sumber Foto: Diskominfo Kota Mojokerto


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Sabtu, 4 Mei 2024 | 05:22 WIB - Redaktur: Juli - 73


Surabaya, Infopublik - Pemerintah Kota Mojokerto menggelar operasi pasar untuk menekan harga bawang yang semakin melejit. Saat ini, harga bawang merah di pasaran berkisar Rp45.000 sampai Rp50.000 per kilogram.

Mengutip laman Pemerintah Kota Mojokerto Jumat (3/5/2024), Operasi Pasar dilakukan Pemkot Mojokerto di dua lokasi yakni di Pasar Empunala Kecamatan Magersari pada 2 Mei 2024, dan di Pasar Prapanca Kecamatan Prajuritkulon pada 3 Mei 2024.

“Harganya sudah kami berikan subsidi transportasi, jadi harganya jauh lebih murah dari harga pasar. Harga yang kami berikan plus minus Rp40.000," terang Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro. 

Dia mengatakan Pemkot Mojokerto telah menyediakan 1 kuintal bawang merah dan 1 kuintal bawang putih setiap operasi pasar.

“Bawang ini kan kebutuhannya tidak terlalu banyak, tidak seperti komoditas beras. Namun jika dalam pelaksanaannya kebutuhannya lebih dari itu kami siap menambah hari itu juga,” ulasnya.

Mas Pj menambahkan, operasi pasar masih akan terus dilakukan Pemkot Mojokerto hingga harga bawang merah menurun.

“Insyaallah rencana minggu depan kita adakan lagi operasi pasar di depannya PGS atau Pusat Grosir Sepatu Kota Mojokerto,” tambahnya.

Berbeda dengan operasi pasar sebelumnya dengan menyediakan komoditas beras yang dilakukan di 18 kelurahan, operasi pasar kali ini hanya dilakukan Pemkot Mojokerto di satu kecamatan satu lokasi.

“Kalau kemarin terkait dengan kebutuhan beras kami lakukan di 18 kelurahan, karena memang beras merupakan kebutuhan pokok sehari-hari, kalau bawang ini kan tidak se-urgent beras, jadi kami lakukan di satu kecamatan satu lokasi,” jelasnya.

Untuk pembelian dalam operasi pasar kali ini dibatasi maksimal 2 kg per orang. Tidak hanya bawang merah dalam operasi pasar ini juga disediakan gula, minyak, dan bawang putih dengan harga di bawah pasaran.

Ke depan, Pemkot Mojokerto juga akan merancang operasi pasar melalui pracangan TPID yang tersebar di 18 kelurahan. (MC Jatim/ida-idc)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 14:44 WIB
Akselerasi Pertumbuhan Bisnis, Bank Jatim Sabet Dua Penghargaan
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 14:19 WIB
PLN Gelar Apel Siaga Kelistrikan Dukung KTT WWF 2024 Bali
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 13:57 WIB
Pemprov Jatim dan Pemkab Sidoarjo, PT Suparma Tbk Bersihkan Sungai Pelayaran
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 13:16 WIB
Dekranasda Bojonegoro Gandeng UMKM Pamerkan Produk di Level Nasional
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 13:15 WIB
Majukan Dunia Edukasi,IDPR dan PPTP Diproyeksikan Jadi Mitra Pemkab Pasuruan
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 13:13 WIB
Pemkot Surabaya Tingkatkan Antisipasi Risiko Penularan DBD
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 13:27 WIB
Pemkot Perkuat Ekosistem Inovasi Pelayanan Publik di Surabaya