Rakor Transmigrasi 2024 Diharapkan Hasilkan Terobosan Besar

Jakarta, InfoPublik - Rapat Koordinasi (Rakor) Transmigrasi 2024 yang digelar di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, diharapkan mampu menghasilkan terobosan besar dan berkualitas bagi keberhasilan para transmigran hari ini maupun di masa-masa mendatang.

"Berbagai faktor yang tangible maupun intangible sering menjadi dasar pertimbangan untuk keputusan di tingkat nasional. Oleh karena itu, penyelenggaraan event seperti Rakor Transmigrasi ini kita upayakan menghasilkan suatu output yang betul-betul bermanfaat," ujar Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT), Paiman Raharjo, dalam keterangannya terkait penutupan Rakor Transmigrasi 2024 di Makassar, seperti dilansir pada Rabu (8/5/2024).

Wamen Paiman mengatakan, dalam membuat kebijakan transmigrasi berkualitas memerlu dukungan kebijakan strategis yang ada di kawasan tersebut maupun berintegrasi dengan program strategis nasional lainnya, seperti ketahanan pangan, investasi, sampai dengan pembangunan infrastruktur.

Dengan demikian model transmigrasi bisa sesuai terhadap kemajuan zaman agar dapat berjalan lebih progresif dan maju, baik dalam penanganannya, masyarakatnya yang dikirim ke daerah-daerah, hingga tata ruangnya maupun tampilannya.

"Kita telah ikuti bersama jalannya rangkaian Rapat Koordinasi Transmigrasi 2024 selama tiga hari terakhir. Meskipun ini merupakan agenda rutin tahunan, tetapi selalu ada hal-hal baru yang kita peroleh dan hasilkan dari perhelatan ini," jelasnya.

Dia berharap program transmigrasi tersebut dapat menjadi referensi untuk pembuatan arah kebijakan dan strategi dalam mencapai visi Presiden 2020-2024.

Oleh sebab itu, dibutuhkan sinergi yang baik dari pemerintah daerah dalam mengoptimalkannya, sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi warga transmigran, tidak hanya pada pertumbuhan ekonomi daerah, namun juga secara nasional.

"Pencapaian target kinerja menjadi sesuatu yang penting. Lebih dari sekadar menuntaskan janji kepada masyarakat, terkhusus bagi program transmigrasi," tandas Wamendes PDTT.