Sekda Agam Minta Kepala OPD Komitmen Meningkatkan Pengelolaan SPIP

:


Oleh MC KAB AGAM, Kamis, 28 Maret 2024 | 05:59 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 155


Agam, InfoPublik - Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Edi Busti meminta, kepada seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) berkomitmen dalam meningkatkan pengelolaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).

Dikatakannya, pengelolan SPIP merupakan alat penting bagi pemerintah daerah guna meningkatkan akuntabilitas, efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan pemerintahan.

“Ini sangat kita butuhkan apa lagi di tengah tantangan pembangunan, termasuk keterbatasan kapabilitas fiskal daerah dalam pembiayaan pembangunan, implementasi pengelolaan SPIP mulai dari tahap perencaan sampai pertanggungjawaban dan pelaporan menjadi kunci tercapainya tujuan pembangunan secara efektif dan efisien,” kata Sekda Agam  saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Pengedalian Intern Pemerintah (SPIP) Kabupaten Agam di Aula Kantor Bappeda Agam, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Selasa (26/3/2024).

Sekda Agam menyebutkan, dalam meningkatkan pengelolaan SPIP ada 3 hal yang saling bersinergi yakni, tata kelola sektor publik, pengendalian intern dan manajemen risiko. 

“Manajemen risiko adalah usaha untuk mengelola risiko dengan cara memonitor sumber risiko, melacak, dan melakukan serangkaian upaya agar dampak risiko bisa diminimalisasi. Manajemen inilah yang mesti kita terapkan dalam pengelolaan SPIP di lingkungan Pemda Agam,”ujarnya.

Selain itu, Bappeda selaku koordinator perencanaan pembangunan sambung Edi Busti, bertanggung jawab memastikan tujuan dan sasaran strategis pemerintah daerah pada dokumen perencanaan pembangunan secara efektif dan efisien.

” Penyelenggaraan bimtek ini merupakan titik tumpu dari peningkatan kualitas perencanaan dan pengendalian intern pemerintah, melalui integrasi manejemen risiko pada dokumen perencanaan,” katanya.

Dikatakan, dalam penerapan SPIP membutuhkan kolaborasi seluruh organisasi perangkat daerah, menjadi satu kesatuan, terintegrasi dengan kegiatan organisasi perangkat daerah.

“Dalam mengelola SPIP tidak dapat dilakukan perorangan. Untuk itu, melalui Bimtek ini mari kita samakan presepsi untuk menciptakan pengelolan SPIP yang terorganisir dan akuntabel,” ungkapnya. (MC Agam/Tori) 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV GORONTALO
  • Jumat, 17 Mei 2024 | 09:26 WIB
Tiga OPD di Provinsi Gorontalo Ikuti Bimtek Percontohan Desa Antikorupsi
  • Oleh MC KAB AGAM
  • Rabu, 15 Mei 2024 | 15:14 WIB
Terima DSP dari BNPB, Sekda Agam Optimalkan Normalisasi
  • Oleh MC KAB AGAM
  • Senin, 13 Mei 2024 | 16:50 WIB
Sekda Agam Instruksikan Percepatan Pembersihan Material Longsor
  • Oleh MC KAB BLORA
  • Selasa, 7 Mei 2024 | 10:37 WIB
Penanganan Longsor Desa Gadon Blora Ditarget Selesai Akhir Mei 2024
  • Oleh MC KAB AGAM
  • Senin, 6 Mei 2024 | 13:49 WIB
Sekda Agam Mengajak Warga Jaga Nilai Adat dan Budaya Minang