Percepat Implementasi Transformasi BLK, Kemnaker Jalin Kolaborasi dengan Pemda dan mitra industri

:


Oleh Baheramsyah, Kamis, 19 Mei 2022 | 09:38 WIB - Redaktur: Untung S - 261


Jakarta, InfoPublik - Dalam rangka mempercepat implementasi kebijakan transformasi Balai Latihan Kerja (BLK), Kementerian Ketenagakerjaan melalui Ditjen Binalavotas, senantiasa menjalin kolaborasi dengan para stakeholders diantaranya Pemerintah Daerah dan mitra industri.

"Transformasi BLK, bertujuan untuk menjadikan BLK sebagai pusat pengembangan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja yang memiliki daya saing baik di tingkat Nasional maupun Internasional," jelas Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah di Medan, Selasa (17/5/2022).

Menaker Mengatakan,  guna mewujudkan hal tersebut, Transformasi BLK diimplementasikan melalui pendekatan strategi 6R yang meliputi: Rebranding BLK menjadi BPVP harus bisa Meningkatkan Daya Tarik dan Kepercayaan Publik; Reformasi Kelembagaan harus bisa Meningkatkan Kinerja Organisasi BPVP yang Lebih Inovatif dan Transformatif.

Redesain Pelatihan harus mampu Merespons Tantangan Ketenagakerjaan Kontemporer; Revitalisasi Fasilitas, Sarana, dan Prasarana harus mampu Meningkatkan Kualitas, Kapasitas, dan Aksesibilitas BPVP; Reorientasi Sumber Daya Manusia (SDM) Instruktur, Tenaga Pelatihan dan Asesor Kompetensi harus bisa Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Pelayanan Pelatihan Vokasi.

"Kemudian Relationship harus bisa Meningkatkan Kemitraan dan Kolaborasi dengan Stakeholders Dalam Rangka Memperkuat Kinerja BPVP," katanya. 

 

 

 

 

Sementara itu, Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi Dan Produktivitas (Binalavotas), Budi Hartawan, mengatakan kemitraan dengan beberapa Pemerintah Daerah yang telah disepakati didalam penandatanganan Nota Kesepahaman ini yakni tentang Peningkatan Kompetensi dan Pemberian Bantuan Permodalan usaha bagi Kelompok Masyarakat di Provinsi Sumatera Utara.